8.125 Guru Ikuti GTK Andalan Academy Sambut Tahun Ajaran Baru
Tim SINDOmakassar
Sabtu, 12 Juli 2025 - 09:27 WIB
Program GTK Andalan Academy menjadi perhatian yang dilaksanakan 7 - 12 Juli 2025. Foto: Istimewa
Semangat peningkatan kapasitas guru terus digalakkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan. Setelah sukses melaksanakan Training of Trainers (ToT) Relawan Anti Narkoba yang melibatkan ratusan guru dan menghasilkan 563 GTK tersertifikasi oleh Badan Narkotika Nasional (BNN), kini giliran program GTK Andalan Academy menjadi perhatian yang dilaksanakan 7 - 12 Juli 2025.
Program ini menyasar sebanyak 8.125 Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) dari berbagai satuan pendidikan SMA/SMK/SLB di Sulawesi Selatan. Kegiatan yang berlangsung menjelang tahun ajaran baru ini bertujuan untuk memperkuat kompetensi profesional dan karakter GTK, termasuk dalam bidang literasi digital, strategi pembelajaran inovatif, serta penguatan nilai spiritual.
"GTK Andalan Academy adalah bagian dari komitmen kami untuk menghadirkan guru-guru yang professional, berkarakter, inovatif, dan siap menghadapi tantangan pendidikan ke depan," ungkap Plt. Kabid GTK Disdik Sulsel, Anshar Syukur.
Salah satu agenda unggulan dalam pelatihan ini adalah tahsin Al-Qur’an untuk GTK Sulsel. Program ini selain mengawal arahan Gubernur Sulawesi Selatan terkait hafalan juz 30, juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas keagamaan tenaga pendidik, serta membentuk karakter pendidik yang berintegritas, religius, dan menjadi teladan bagi peserta didik.
"Kompetensi tanpa karakter akan timpang. Karena itu, pembinaan spiritual seperti tahsin Al-Qur’an juga menjadi perhatian penting dalam proses peningkatan kapasitas GTK," tambah Anshar.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Iqbal Nadjamuddin, memberikan apresiasi tinggi terhadap gerakan masif peningkatan kapasitas GTK ini. Ia menekankan pentingnya transformasi sumber daya manusia dalam mewujudkan pendidikan Sulsel yang maju dan berkarakter.
“Kita tidak hanya ingin mencetak guru yang cakap mengajar, tetapi juga menjadi figur panutan yang kuat secara moral, sosial, dan spiritual. Inilah bagian dari transformasi pendidikan yang terus kita dorong di Sulawesi Selatan,” tegas Kadisdik Sulsel.
Program ini menyasar sebanyak 8.125 Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) dari berbagai satuan pendidikan SMA/SMK/SLB di Sulawesi Selatan. Kegiatan yang berlangsung menjelang tahun ajaran baru ini bertujuan untuk memperkuat kompetensi profesional dan karakter GTK, termasuk dalam bidang literasi digital, strategi pembelajaran inovatif, serta penguatan nilai spiritual.
"GTK Andalan Academy adalah bagian dari komitmen kami untuk menghadirkan guru-guru yang professional, berkarakter, inovatif, dan siap menghadapi tantangan pendidikan ke depan," ungkap Plt. Kabid GTK Disdik Sulsel, Anshar Syukur.
Salah satu agenda unggulan dalam pelatihan ini adalah tahsin Al-Qur’an untuk GTK Sulsel. Program ini selain mengawal arahan Gubernur Sulawesi Selatan terkait hafalan juz 30, juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas keagamaan tenaga pendidik, serta membentuk karakter pendidik yang berintegritas, religius, dan menjadi teladan bagi peserta didik.
"Kompetensi tanpa karakter akan timpang. Karena itu, pembinaan spiritual seperti tahsin Al-Qur’an juga menjadi perhatian penting dalam proses peningkatan kapasitas GTK," tambah Anshar.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Iqbal Nadjamuddin, memberikan apresiasi tinggi terhadap gerakan masif peningkatan kapasitas GTK ini. Ia menekankan pentingnya transformasi sumber daya manusia dalam mewujudkan pendidikan Sulsel yang maju dan berkarakter.
“Kita tidak hanya ingin mencetak guru yang cakap mengajar, tetapi juga menjadi figur panutan yang kuat secara moral, sosial, dan spiritual. Inilah bagian dari transformasi pendidikan yang terus kita dorong di Sulawesi Selatan,” tegas Kadisdik Sulsel.