Kodim 1422 Maros Turunkan Personel Jaga Perkantoran
Najmi S Limonu
Senin, 01 September 2025 - 19:35 WIB
Komandan Komando Distrik Militer (Kodim) 1422 Maros Letkol ARM Agung Yuhono. Foto: Najmi S Limonu
Puluhan personel prajurit TNI Angkatan Darat, Kodim 1422 Maros melakukan penjagaan ketat di sejumlah kawasan perkantoran di Kabupaten Maros.
Komandan Komando Distrik Militer (Kodim) 1422 Maros Letkol ARM Agung Yuhono mengakui adanya personel TNI Angkatan Darat yang ditugaskan menjaga sejumlah perkantoran dan objek vital di Maros.
"Hal itu sesuai instruksi dan perintah, jika personil TNI Angkatan Darat diminta untuk berjaga-jaga di sejumlah perkantoran di daerah masing-masing," ujarnya.
Anggota TNI kata dia diminta untuk berjaga hingga tanggal 4 September mendatang atau sampai suasana sudah kondusif.
Untuk di Kabupaten Maros sendiri, personel TNI berjaga di Kantor Bupati Maros, DPRD Maros, Bank Sulsebar dan kantor pajak.
"Setiap kantor, kita menugaskan sekitar 10 orang personil untuk berjaga-jaga. Dan untuk hari ini, kita juga menempatkan personil di Kantor Pajak, mengingat lokasinya dekat aksi unjuk rasa," ujarnya.
Dia mengatakan, untuk penjagaan sejumlah objek vital ini, pihaknya menurunkan sekitar 60 orang anggota TNI dari Kodim 1422 Maros.
Komandan Komando Distrik Militer (Kodim) 1422 Maros Letkol ARM Agung Yuhono mengakui adanya personel TNI Angkatan Darat yang ditugaskan menjaga sejumlah perkantoran dan objek vital di Maros.
"Hal itu sesuai instruksi dan perintah, jika personil TNI Angkatan Darat diminta untuk berjaga-jaga di sejumlah perkantoran di daerah masing-masing," ujarnya.
Anggota TNI kata dia diminta untuk berjaga hingga tanggal 4 September mendatang atau sampai suasana sudah kondusif.
Untuk di Kabupaten Maros sendiri, personel TNI berjaga di Kantor Bupati Maros, DPRD Maros, Bank Sulsebar dan kantor pajak.
"Setiap kantor, kita menugaskan sekitar 10 orang personil untuk berjaga-jaga. Dan untuk hari ini, kita juga menempatkan personil di Kantor Pajak, mengingat lokasinya dekat aksi unjuk rasa," ujarnya.
Dia mengatakan, untuk penjagaan sejumlah objek vital ini, pihaknya menurunkan sekitar 60 orang anggota TNI dari Kodim 1422 Maros.