Wabup Lutim Tinjau Lokasi Bencana Angin Kencang yang Rusak 25 Rumah di Angkona
Tim SINDOmakassar
Selasa, 02 Desember 2025 - 10:12 WIB
Wakil Bupati Luwu Timur, Puspawati Husler, turun langsung meninjau lokasi sekaligus menyalurkan bantuan kepada warga terdampak bencana angin kencang. Foto: Istimewa
Bencana angin kencang kembali melanda wilayah pesisir Luwu Timur. Sebanyak 25 rumah warga di Kecamatan Angkona rusak setelah dihantam terpaan angin pada Senin (01/12/2025) pagi.
Wakil Bupati Luwu Timur, Puspawati Husler, turun langsung meninjau lokasi sekaligus menyalurkan bantuan kepada warga terdampak.
Perjalanan Wabup dari Malili menuju Angkona harus melalui jalan sempit di antara empang warga, namun hal itu tidak menghalanginya untuk memastikan kondisi masyarakat di dua dusun yang terdampak paling parah, Dusun Monte-Monte di Desa Watangpanua dan Dusun Bubu di Desa Maliwowo.
Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Timur, angin kencang terjadi sekitar pukul 10.00 WITA, menyebabkan sejumlah rumah roboh dan atap beterbangan. Warga terpaksa mendirikan tenda terpal sebagai tempat berlindung sementara.
Dengan wajah penuh empati, Puspawati menyampaikan duka cita kepada warga dan mengajak mereka tetap tabah menghadapi musibah.
"Kami semua merasakan kesedihan ini bersama, semoga keluarga yang terdampak diberi kesabaran dan kekuatan untuk melewati masa sulit ini," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Masdin, turut mengimbau masyarakat agar tetap siaga menghadapi potensi bencana di musim penghujan.
Wakil Bupati Luwu Timur, Puspawati Husler, turun langsung meninjau lokasi sekaligus menyalurkan bantuan kepada warga terdampak.
Perjalanan Wabup dari Malili menuju Angkona harus melalui jalan sempit di antara empang warga, namun hal itu tidak menghalanginya untuk memastikan kondisi masyarakat di dua dusun yang terdampak paling parah, Dusun Monte-Monte di Desa Watangpanua dan Dusun Bubu di Desa Maliwowo.
Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Timur, angin kencang terjadi sekitar pukul 10.00 WITA, menyebabkan sejumlah rumah roboh dan atap beterbangan. Warga terpaksa mendirikan tenda terpal sebagai tempat berlindung sementara.
Dengan wajah penuh empati, Puspawati menyampaikan duka cita kepada warga dan mengajak mereka tetap tabah menghadapi musibah.
"Kami semua merasakan kesedihan ini bersama, semoga keluarga yang terdampak diberi kesabaran dan kekuatan untuk melewati masa sulit ini," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Masdin, turut mengimbau masyarakat agar tetap siaga menghadapi potensi bencana di musim penghujan.