HJB ke-771, Bantaeng Tegaskan Arah Pembangunan Partisipatif dan Berkelanjutan
Bahar Karibo
Senin, 08 Desember 2025 - 09:22 WIB
Rapat Paripurna dalam Rangka Peringatan Hari Jadi Kabupaten Bantaeng ke-771. Foto: SINDO Makassar/Bahar Karibo
Pemerintah Kabupaten Bantaeng, menggelar Rapat Paripurna dalam rangka memperingati Hari Jadi Bantaeng ke-771 yang digelar di Gedung Balai Kartini Kabupaten Bantaeng, Minggu 7 Desember 2025.
Rapat paripurna tersebut dibuka langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Bantaeng, H. Budi Santoso, dengan mengusubg tema "Bangkit Semarak, Deru Tradisi Bantaeng".
Perayaan yang ke-771 ini adalah penanda kebangkitan pembangunan Bantaeng yang partisipatif, berkeadilan, berkelanjutan, serta berdasar pada norma agama dan prinsip kebersamaan.
Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan, Hj. Fatmawati Rusdi, yang hadir pada kesempatan itu menegaskan bahwa tema peringatan tahun ini menggambarkan energi baru untuk memajukan daerah tanpa melepaskan akar budayanya.
"Selamat Hari Jadi Kabupaten Bantaeng (HJB) ke-771, saya menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Bantaeng beserta seluruh jajaran, Forkopimda, para Bupati pada masanya, dan seluruh elemen masyarakat yang telah berkontribusi besar dalam membangun Kabupaten Bantaeng," ucapnya.
Ia menyebut bahwa pada tahun 2025, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memberikan sejumlah dukungan strategis kepada Kabupaten Bantaeng. Diantaranya, Di sektor pertanian, Pemprov menyalurkan bantuan benih padi sebanyak 100.000 kilogram dengan nilai Rp1,62 miliar, sebagai langkah untuk meningkatkan produktivitas petani dan mendorong swasembada pangan.
Sementara di sektor infrastruktur, Pemprov Sulsel mengalokasikan anggaran Rp2,5 miliar untuk pemeliharaan rutin jalan dan jembatan yang meliputi wilayah Kabupaten Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba, Sinjai, dan Selayar, dengan total panjang penanganan 45,88 kilometer.
Rapat paripurna tersebut dibuka langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Bantaeng, H. Budi Santoso, dengan mengusubg tema "Bangkit Semarak, Deru Tradisi Bantaeng".
Perayaan yang ke-771 ini adalah penanda kebangkitan pembangunan Bantaeng yang partisipatif, berkeadilan, berkelanjutan, serta berdasar pada norma agama dan prinsip kebersamaan.
Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan, Hj. Fatmawati Rusdi, yang hadir pada kesempatan itu menegaskan bahwa tema peringatan tahun ini menggambarkan energi baru untuk memajukan daerah tanpa melepaskan akar budayanya.
"Selamat Hari Jadi Kabupaten Bantaeng (HJB) ke-771, saya menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Bantaeng beserta seluruh jajaran, Forkopimda, para Bupati pada masanya, dan seluruh elemen masyarakat yang telah berkontribusi besar dalam membangun Kabupaten Bantaeng," ucapnya.
Ia menyebut bahwa pada tahun 2025, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memberikan sejumlah dukungan strategis kepada Kabupaten Bantaeng. Diantaranya, Di sektor pertanian, Pemprov menyalurkan bantuan benih padi sebanyak 100.000 kilogram dengan nilai Rp1,62 miliar, sebagai langkah untuk meningkatkan produktivitas petani dan mendorong swasembada pangan.
Sementara di sektor infrastruktur, Pemprov Sulsel mengalokasikan anggaran Rp2,5 miliar untuk pemeliharaan rutin jalan dan jembatan yang meliputi wilayah Kabupaten Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba, Sinjai, dan Selayar, dengan total panjang penanganan 45,88 kilometer.