Adnan Kukuhkan Amran Mahmud sebagai Ketua Orari Lokal Wajo
Herni Amir
Senin, 29 Mei 2023 - 11:50 WIB
Ketua Orari Daerah (Orda) Sulsel Adnan Purichta Ichsan mengukuhkan Bupati Wajo Amran Mahmud yang terpilih sebagai Ketua Orari Lokal (Orlok) Wajo di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Minggu (28/5/2024).
Adnan mengatakan, pengukuhan ini merupakan pelantikan pertama setelah dirinya terpilih sebagai Ketua Orda Sulsel. Oleh karena itu, Kabupaten Wajo menjadi contoh bagi daerah-daerah lain.
"Ini suatu kebahagiaan tersendiri bagi saya, karena ini adalah kegiatan pertama saya setelah dikukuhkan sebagai Ketua Orari Sulsel dan pengukuhan orari lokal pertama, mudah-mudahan dari Kabupaten Wajo akan muncul Ketua Orlok-orlok baru yang kapasitasnya sama dengan Orlok Wajo," katanya.
Baca juga: Bupati Gowa Dorong Kolaborasi Pemerintah dan IKA Unhas Majukan Daerah
Bupati Gowa itu mengungkapkan, Orari sebagai organisasi masih sangat penting di tengah-tengah masyarakat, khususnya dalam memberikan pertolongan pertama ketika terjadi bencana.
"Orari bukan tempat mecari uang, tetapi di sini tempatnya kita mengurusi masyarakat yang membutuhkan uluran tangan kita," ungkapnya.
Lebih lanjut Adnan menyebutkan, selain Orari dapat membantu masyarakat, orari juga sekaligus menjadi wadah untuk mengkomunikasikan kerja atau program pembangunan daerah, apalagi masih banyak daerah di Sulsel yang tidak memiliki jaringan.
Adnan mengatakan, pengukuhan ini merupakan pelantikan pertama setelah dirinya terpilih sebagai Ketua Orda Sulsel. Oleh karena itu, Kabupaten Wajo menjadi contoh bagi daerah-daerah lain.
"Ini suatu kebahagiaan tersendiri bagi saya, karena ini adalah kegiatan pertama saya setelah dikukuhkan sebagai Ketua Orari Sulsel dan pengukuhan orari lokal pertama, mudah-mudahan dari Kabupaten Wajo akan muncul Ketua Orlok-orlok baru yang kapasitasnya sama dengan Orlok Wajo," katanya.
Baca juga: Bupati Gowa Dorong Kolaborasi Pemerintah dan IKA Unhas Majukan Daerah
Bupati Gowa itu mengungkapkan, Orari sebagai organisasi masih sangat penting di tengah-tengah masyarakat, khususnya dalam memberikan pertolongan pertama ketika terjadi bencana.
"Orari bukan tempat mecari uang, tetapi di sini tempatnya kita mengurusi masyarakat yang membutuhkan uluran tangan kita," ungkapnya.
Lebih lanjut Adnan menyebutkan, selain Orari dapat membantu masyarakat, orari juga sekaligus menjadi wadah untuk mengkomunikasikan kerja atau program pembangunan daerah, apalagi masih banyak daerah di Sulsel yang tidak memiliki jaringan.