Bapenda Gowa Gandeng Bank Sulselbar Gagas Gebyar Pasar Murah Digital
Herni Amir
Rabu, 07 Juni 2023 - 18:42 WIB
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Gowa, menggandeng Bank Sulselbar menggelar Gebyar Pasar Murah Digital pada Minggu-Rabu (25-28/6) mendatang.
Program ini sebagai upaya serius dalam mendorong atau mengajak masyarakat membiasakan diri menggunakan transaksi digital lewat penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
Baca Juga: Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Gowa Masuk Zona Hijau
Kepala Bapenda Kabupaten Gowa Indra Wahyudi Yusuf mengatakan, pasar murah yang dilaksanakan menjelang Idul Adha ini untuk memberikan kemudahan dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok, juga mengajak masyarakat agar terbiasa bertransaksi menggunakan QRIS.
"Dalam pasar murah ini kami memastikan seluruh bahan pokok yang dijual itu sangat terjangkau karena distributor yang akan terlibat telah menjamin bahwa harga produknya yang paling murah dari tempat belanja di manapun. Hanya saja dengan catatan masyarakat tidak bisa berbelanja dengan uang tunai, melainkan lewat dompet digital atau QRIS barcode," katanya dikonfirmasi, Rabu (7/06/2023).
Lewat Gebyar Pasar Murah yang rencananya berlangsung di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Sykeh Yusuf, akan meningkatkan aktivitas perbelanjaan berbasis digital. Sehingga, dengan menggeliatnya transaksi digital di masyarakat akan membantu pertumbuhan ekonomi saat ini.
"Kita melihat saat ini banyak memiliki Mobile Bangking (MB) atau bertransaksi menggunakan QRIS masyarakat menengah ke atas, sehingga sekarang saatnya memasifkan penggunaan MB atau QRIS dikalangan masyarakat menengah ke bawah lewat pasar murah ini," terang mantan Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Gowa ini.
Program ini sebagai upaya serius dalam mendorong atau mengajak masyarakat membiasakan diri menggunakan transaksi digital lewat penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
Baca Juga: Penyelenggaraan Pelayanan Publik di Gowa Masuk Zona Hijau
Kepala Bapenda Kabupaten Gowa Indra Wahyudi Yusuf mengatakan, pasar murah yang dilaksanakan menjelang Idul Adha ini untuk memberikan kemudahan dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok, juga mengajak masyarakat agar terbiasa bertransaksi menggunakan QRIS.
"Dalam pasar murah ini kami memastikan seluruh bahan pokok yang dijual itu sangat terjangkau karena distributor yang akan terlibat telah menjamin bahwa harga produknya yang paling murah dari tempat belanja di manapun. Hanya saja dengan catatan masyarakat tidak bisa berbelanja dengan uang tunai, melainkan lewat dompet digital atau QRIS barcode," katanya dikonfirmasi, Rabu (7/06/2023).
Lewat Gebyar Pasar Murah yang rencananya berlangsung di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Sykeh Yusuf, akan meningkatkan aktivitas perbelanjaan berbasis digital. Sehingga, dengan menggeliatnya transaksi digital di masyarakat akan membantu pertumbuhan ekonomi saat ini.
"Kita melihat saat ini banyak memiliki Mobile Bangking (MB) atau bertransaksi menggunakan QRIS masyarakat menengah ke atas, sehingga sekarang saatnya memasifkan penggunaan MB atau QRIS dikalangan masyarakat menengah ke bawah lewat pasar murah ini," terang mantan Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Gowa ini.