Taufan Pawe Minta Sosialisasi Stunting Digencarkan ke Masyarakat
Darwiaty Dalle
Senin, 10 Juli 2023 - 15:58 WIB
Wali Kota Parepare Taufan Pawe meminta agar sosialisasi dan edukasi stunting masif dilakukan. Permintaan ini disampaikan saat penyerahan insentif RT RW, imam kelurahan, imam masjid, pegawai syara, Babinsa, dan Bhabinkantibmas di Kecamatan Bacukiki Barat, Senin (10/7/2023).
Taufan mengatakan, saat ini pemerintah diadang dengan adanya stunting. Pada tahun 2022 lalu, kasus stunting Kota Parepare berada di angka 14 persen. Tapi 2023 ini turun menjadi 8,7 persen.
"Generasi kita akan melemah jika kita tidak serius menekan angka stunting. Tahun lalu Parepare memiliki angka stunting sebanyak 14 persen, dan itu cukup tinggi. Tapi alhamdulillah dengan kerja-kerja keras kita turun menjadi 8,7 persen namun masih harus ditekan terus," paparnya.
Baca juga: Perkuat Kampanye Cegah Stunting, Ini Langkah Diskominfo-SP Luwu Utara
Melihat kondisi tersebut, Taufan menekankan agar para RW RT untuk berbagi tugas dan tanggung jawab untuk menekan angka stunting di Kota Parepare.
"Sekarang Pak RW pak RT, imam masjid dan imam kelurahan, harus kita punya peran, kita bagi tugas, bagaimana menyadarkan warga kita agar yang hamil rutin ke posyandu memeriksakan kandungannya. Imam harus melakukan edukasi atau pendidikan kepada anak-anak yang akan memasuki gerbang perkawinan rumah tangga. Harus dia memahami menyangkut stunting, " tandasnya.
Taufan mengapresiasi masyarakat Bacukiki Barat yang hadir saat kegiatan penyerahan insentif di Aula Mappagiling Asrama Brimob Kota Parepare ini.
Taufan mengatakan, saat ini pemerintah diadang dengan adanya stunting. Pada tahun 2022 lalu, kasus stunting Kota Parepare berada di angka 14 persen. Tapi 2023 ini turun menjadi 8,7 persen.
"Generasi kita akan melemah jika kita tidak serius menekan angka stunting. Tahun lalu Parepare memiliki angka stunting sebanyak 14 persen, dan itu cukup tinggi. Tapi alhamdulillah dengan kerja-kerja keras kita turun menjadi 8,7 persen namun masih harus ditekan terus," paparnya.
Baca juga: Perkuat Kampanye Cegah Stunting, Ini Langkah Diskominfo-SP Luwu Utara
Melihat kondisi tersebut, Taufan menekankan agar para RW RT untuk berbagi tugas dan tanggung jawab untuk menekan angka stunting di Kota Parepare.
"Sekarang Pak RW pak RT, imam masjid dan imam kelurahan, harus kita punya peran, kita bagi tugas, bagaimana menyadarkan warga kita agar yang hamil rutin ke posyandu memeriksakan kandungannya. Imam harus melakukan edukasi atau pendidikan kepada anak-anak yang akan memasuki gerbang perkawinan rumah tangga. Harus dia memahami menyangkut stunting, " tandasnya.
Taufan mengapresiasi masyarakat Bacukiki Barat yang hadir saat kegiatan penyerahan insentif di Aula Mappagiling Asrama Brimob Kota Parepare ini.