Target KLA Utama, Pemkot Parepare Bakal Bentuk UPT PPA
Darwiaty Dalle
Kamis, 27 Juli 2023 - 20:27 WIB
Kepala DP3A Kota Parepare, Jumadi. Foto/Darwiaty Dalle
Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare kembali berhasil meraih predikat kategori Nindya untuk ketiga kalinya dalam Penganugerahan Kabupaten/ Kota Layak Anak yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia. Penyerahan piala diserahkan langsung oleh Menteri PPPA Bintang Puspayoga belum lama ini, dan diterima Wali Kota Parepare, Taufan Pawe.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Parepare, Jumadi, mengemukakan penghargaan kota layak anak kategori nindya ini telah diraih mulai tahun 2021, 2022, dan 2023.
Baca Juga:Taufan Pawe Minta RSUD Andi Makkasau Pertahankan Akreditasi Paripurna
"Awal pertama terima penghargaan kota layak anak ini kita mulai kategori pratama, madya, dan kategori Nindya sudah tiga kali," ungkapnya," Kamis (27/7/2023).
Jumadi menguraikan jika melihat indikator penilaian kota layak anak oleh Kementerian PPPA di Parepare pelaksanaannya sudah maksimal dan berdasarkan hasil penilaian tahun ini hasilnya sudah 9.14 poin dari 1.000 target poin nilai yang harus dicapai.
"Dari hasil penilaian itu, verifikasi lapangan penilaian kota layak anak di Parepare tahun 2023 tidak lagi dilakukan karena memang nilai dari penilaian indikator sudah kami penuhi," terang Jumadi.
Meskipun demikian lanjutnya lagi, ke depan pihaknya optimistik naik tingkat ke kategori utama penilaian Kota Layak Anak di tahun 2024. Demi merealisasikan target itu, pihaknya akan membentuk UPT Perlindungan Perempuan dan Anak atau PPA.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Parepare, Jumadi, mengemukakan penghargaan kota layak anak kategori nindya ini telah diraih mulai tahun 2021, 2022, dan 2023.
Baca Juga:Taufan Pawe Minta RSUD Andi Makkasau Pertahankan Akreditasi Paripurna
"Awal pertama terima penghargaan kota layak anak ini kita mulai kategori pratama, madya, dan kategori Nindya sudah tiga kali," ungkapnya," Kamis (27/7/2023).
Jumadi menguraikan jika melihat indikator penilaian kota layak anak oleh Kementerian PPPA di Parepare pelaksanaannya sudah maksimal dan berdasarkan hasil penilaian tahun ini hasilnya sudah 9.14 poin dari 1.000 target poin nilai yang harus dicapai.
"Dari hasil penilaian itu, verifikasi lapangan penilaian kota layak anak di Parepare tahun 2023 tidak lagi dilakukan karena memang nilai dari penilaian indikator sudah kami penuhi," terang Jumadi.
Meskipun demikian lanjutnya lagi, ke depan pihaknya optimistik naik tingkat ke kategori utama penilaian Kota Layak Anak di tahun 2024. Demi merealisasikan target itu, pihaknya akan membentuk UPT Perlindungan Perempuan dan Anak atau PPA.