home sulsel

Pemkab Gowa Belajar Pengelolaan Sampah di Kota Denpasar

Kamis, 10 Agustus 2023 - 20:19 WIB
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa, terus berkomitmen untuk menangani masalah persampahan yang ada di Kabupaten Gowa. Salah satu cara yang dilakukan yakni melakukan studi tiru di Kota Denpasar.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa, terus berkomitmen untuk menangani masalah persampahan yang ada di Kabupaten Gowa. Salah satu cara yang dilakukan yakni melakukan studi tiru di Kota Denpasar, Bali, Rabu (9/8/2023) kemarin.

Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan. Ia mengaku sampah merupakan salah satu persoalan yang terjadi di Indonesia termasuk di Kabupaten Gowa, sehingga pihaknya terus melakukan berbagai cara agar hal tersebut bisa segera tertangani dengan baik.

Baca Juga: Gowa Hadirkan Tenun Cora' Labba di Expo Dekranasda Kreatif Andalan

"Salah satu persoalan kita adalah persoalan sampah. Kabupaten Gowa sebagai daerah penyanggah tentu juga merasakan hal serupa, sehingga kami terus mengupayakan yang terbaik dalam upaya pengelolaan dan pengolahan sampah yang dimulai dengan bertemu Walikota Denpasar dan jajarannya untuk mendengar sekaligus studi tiru terkait pengolahan sampah di Kota Denpasar," ungkap Adnan.

Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di Gowa itu juga langsung melakukan kunjungan lapangan dengan meninjau Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Kesiman Kertalangu Kota Denpasar untuk mengetahui lebih jelas proses pengolahan sampah yang bisa didaur ulang.

Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gowa, Azhari Azis mengatakan pihaknya memilih Kota Denpasar sebagai lokus studi tiru karena wilayah tersebut memiliki TPST yang sudah diakui, bahkan diresmikan langsung oleh Presiden RI beberapa waktu lalu.

"Kita ingin melihat bagaimana penanganan sampah melalui TPST ini, apalagi TPST Denpasar merupakan salah satu yang modern dengan alat-alat yang serba canggih dan diharapkan di Kabupaten Gowa nantinya juga ada yang seperti ini agar sampah-sampah yang ada bisa terdaur ulang dan bisa dilakukan penanganan dengan baik sehingga bernilai ekonomi bagi masyarakat yang ada di Kabupaten Gowa," jelasnya.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya