Target PBB Perdesaan dan Perkotaan Gowa Rp26,4 Miliar
Herni Amir
Rabu, 07 Februari 2024 - 18:36 WIB
Pemerintah Kabupaten Gowa melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) terus berupaya menggenjot peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Salah satu cara yang dilakukan yakni mencetak secara massal Surat Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB P-2), di Kantor Bapenda.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan pencetakan massal ini dilakukan sebagai tanggungjawab dari Bapenda untuk terus menggali potensi-potensi pendapatan daerah khususnya di sektor PBB.
"Kita melakukan pencetakan massal PBB P2 untuk menjaga seluruh potensi-potensi pendapatan asli daerah yang ada di wilayah Kabupaten Gowa. Kinerja Bapenda sudah sangat baik, namun kita terus menuntut untuk bisa menghasilkan pendapatan asli daerah yang tentunya menuju pada kemandirian suatu daerah," ungkapnya.
Adnan mengaku, pihaknya akan terus memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat, meskipun dalam waktu dekat akan melakukan peresmian Mal Pelayanan Publik (MPP), namun sebelum itu dirinya meminta seluruh SKPD memaksimalkan seluruh jenis pelayanan yang ada di kantornya salah satunya di Bapenda.
"Meskipun dalam tahun ini kita dan meresmikan MPP, dimana dalam MPP ini akan menyatukan seluruh jenis pelayanan yang ada di Kabupaten Gowa, namun sambil menunggu peresmian MPP, semua kantor-kantor yang masih memberikan pelayanan kepada masyarakat kita harapkan untuk terus menjaga pelayanan yang terbaiknya bagi seluruh lapisan masyarakat yang ada," jelasnya.
Sementara Kepala Badan Pendapatan Daerah, Indra Wahyudi Yusuf menyebutkan, pihaknya mencetak sebanyak 446.662 lembar di tahun 2024 ini dengan target pendapatan pada pajak PBB P-2 yakni Rp26.479.635.430.
Salah satu cara yang dilakukan yakni mencetak secara massal Surat Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB P-2), di Kantor Bapenda.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan pencetakan massal ini dilakukan sebagai tanggungjawab dari Bapenda untuk terus menggali potensi-potensi pendapatan daerah khususnya di sektor PBB.
"Kita melakukan pencetakan massal PBB P2 untuk menjaga seluruh potensi-potensi pendapatan asli daerah yang ada di wilayah Kabupaten Gowa. Kinerja Bapenda sudah sangat baik, namun kita terus menuntut untuk bisa menghasilkan pendapatan asli daerah yang tentunya menuju pada kemandirian suatu daerah," ungkapnya.
Adnan mengaku, pihaknya akan terus memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat, meskipun dalam waktu dekat akan melakukan peresmian Mal Pelayanan Publik (MPP), namun sebelum itu dirinya meminta seluruh SKPD memaksimalkan seluruh jenis pelayanan yang ada di kantornya salah satunya di Bapenda.
"Meskipun dalam tahun ini kita dan meresmikan MPP, dimana dalam MPP ini akan menyatukan seluruh jenis pelayanan yang ada di Kabupaten Gowa, namun sambil menunggu peresmian MPP, semua kantor-kantor yang masih memberikan pelayanan kepada masyarakat kita harapkan untuk terus menjaga pelayanan yang terbaiknya bagi seluruh lapisan masyarakat yang ada," jelasnya.
Sementara Kepala Badan Pendapatan Daerah, Indra Wahyudi Yusuf menyebutkan, pihaknya mencetak sebanyak 446.662 lembar di tahun 2024 ini dengan target pendapatan pada pajak PBB P-2 yakni Rp26.479.635.430.