Termasuk Ketua DPRD Gowa, PPP Kunci 5 Unsur Pimpinan di Sulsel
Tim Sindomakassar
Rabu, 13 Maret 2024 - 16:51 WIB
Perayaan Harlah ke-51 PPP yang dipusatkan di GOR Sudiang, Makassar. Foto: IG Pribadi Imam Fauzan
PPP berhasil mengunci unsur pimpinan di sejumlah daerah pada Pileg 2024. Diantaranya ialah Wakil Ketua DPRD di DPRD Provinsi, Bantaeng, Bone dan Takalar.
Khusus di Kabupaten Gowa, PPP tetap mempertahankan posisi Ketua DPRD. Partai kakbah ini juga berhasil meningkatkan perolehannya dari 9 menjadi 12 kursi.
Pada perolehan di DPRD Sulsel, PPP berhasil mendapatkan 8 kursi, sama dengan PKB. Hanya saja, PPP unggul suara sehingga berhak atas Wakil Ketua III.
Di Bantaeng, PPP mempertahankan 5 kursinya, meski posisi Ketua DPRD turun menjadi Wakil Ketua DPRD. Sementara perolehan PPP di Bone 5 kursi dan Takalar 4 kursi.
Di Luwu, PPP meraih 5 kursi sama dengan Golkar dan Gerindra. Tapi PPP hanya meraih 12.409 suara, sedangkan Golkar 23.469 suara dan Gerindra 21.483 suara.
Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan Amir Uskara mengatakan penentuan figur untuk menempati posisi unsur pimpinan DPRD akan dibahas di internal partainya. Penentuannya pun akan melihat berbagai pertimbangan.
"Kami tetap menunggu usulan dari DPC yang mendapatkan unsur pimpinan. Kalau mereka mengirim semua nama, tidak masalah," kata Fauzan saat ditemui di DPRD Sulsel pada Rabu (13/03/2024).
Khusus di Kabupaten Gowa, PPP tetap mempertahankan posisi Ketua DPRD. Partai kakbah ini juga berhasil meningkatkan perolehannya dari 9 menjadi 12 kursi.
Pada perolehan di DPRD Sulsel, PPP berhasil mendapatkan 8 kursi, sama dengan PKB. Hanya saja, PPP unggul suara sehingga berhak atas Wakil Ketua III.
Di Bantaeng, PPP mempertahankan 5 kursinya, meski posisi Ketua DPRD turun menjadi Wakil Ketua DPRD. Sementara perolehan PPP di Bone 5 kursi dan Takalar 4 kursi.
Di Luwu, PPP meraih 5 kursi sama dengan Golkar dan Gerindra. Tapi PPP hanya meraih 12.409 suara, sedangkan Golkar 23.469 suara dan Gerindra 21.483 suara.
Ketua DPW PPP Sulsel, Imam Fauzan Amir Uskara mengatakan penentuan figur untuk menempati posisi unsur pimpinan DPRD akan dibahas di internal partainya. Penentuannya pun akan melihat berbagai pertimbangan.
"Kami tetap menunggu usulan dari DPC yang mendapatkan unsur pimpinan. Kalau mereka mengirim semua nama, tidak masalah," kata Fauzan saat ditemui di DPRD Sulsel pada Rabu (13/03/2024).