Satu-satunya Petahana, Andi Kartini Punya Kans Besar di Pilkada Sinjai 2024
Ahmad Muhaimin
Minggu, 05 Mei 2024 - 17:48 WIB
Bakal Calon Bupati Sinjai, Andi Kartini Ottong (paling kiri). Foto: Dok Golkar Sinjai
Mantan Wakil Bupati Sinjai, Andi Kartini Ottong mantap bertarung kembali di Pilkada 2024 mendatang. Kali ini, ia percaya diri maju sebagai calon bupati.
Andi Kartini punya kans besar di Pilkada Sinjai 2024. Apalagi pertarungan ke depan, tanpa diikuti oleh Andi Seto Gadhista Asapa. Eks Bupati Sinjai itu memilih bertarung di Pilwalkot Makassar.
"Iya, besar peluang, apalagi (saya) sudah dua periode pimpinan DPRD, dan maju wakil bupati. Dan InsyaAllah naik tingkat menjadi bupati," kata Andi Kartini saat ditemui di acara pembekalan Cakada PKB di Makassar pada Ahad (05/05/2024) kemarin.
Ketua DPD II Golkar Sinjai ini mendapat karpet kuning dari partainya. Golkar tak membuka pendaftaran Cakada, melainkan langsung menetapkan Andi Kartini sebagai calon tunggal untuk saat ini.
"Iya, kenapa tidak buka, karena kita sistemnya sudah lama penjaringannya. Ini dari Ramadan terakhir kita diundang. Jadi waktu survei juga hanya satu nama muncul dari Golkar, yaitu Ketua Golkar Sinjai," ujarnya.
Andi Kartini sendiri telah dua kali diundang DPP Golkar sebagai Cakada. Meski begitu, ia tetap membidik sejumlah partai lain untuk menambah kekuatan.
"Sudah mendaftar di PKB, bersama PKB sudah cukup. Tapi kita ada alternatif lain, sehingga di PAN kita juga mendaftar. Jadinya Golkar, PKB dan PAN," tuturnya.
Andi Kartini punya kans besar di Pilkada Sinjai 2024. Apalagi pertarungan ke depan, tanpa diikuti oleh Andi Seto Gadhista Asapa. Eks Bupati Sinjai itu memilih bertarung di Pilwalkot Makassar.
"Iya, besar peluang, apalagi (saya) sudah dua periode pimpinan DPRD, dan maju wakil bupati. Dan InsyaAllah naik tingkat menjadi bupati," kata Andi Kartini saat ditemui di acara pembekalan Cakada PKB di Makassar pada Ahad (05/05/2024) kemarin.
Ketua DPD II Golkar Sinjai ini mendapat karpet kuning dari partainya. Golkar tak membuka pendaftaran Cakada, melainkan langsung menetapkan Andi Kartini sebagai calon tunggal untuk saat ini.
"Iya, kenapa tidak buka, karena kita sistemnya sudah lama penjaringannya. Ini dari Ramadan terakhir kita diundang. Jadi waktu survei juga hanya satu nama muncul dari Golkar, yaitu Ketua Golkar Sinjai," ujarnya.
Andi Kartini sendiri telah dua kali diundang DPP Golkar sebagai Cakada. Meski begitu, ia tetap membidik sejumlah partai lain untuk menambah kekuatan.
"Sudah mendaftar di PKB, bersama PKB sudah cukup. Tapi kita ada alternatif lain, sehingga di PAN kita juga mendaftar. Jadinya Golkar, PKB dan PAN," tuturnya.