Polres Enrekang Atur Lalin dan Bagikan Air Mineral untuk Pengendara Terjebak Macet
Ahmad Muhaimin
Rabu, 12 Juni 2024 - 22:04 WIB
Jajaran Polres Enrekang melaksanakan pengaturan lalu lintas karena terjadi kemacetan di Jalan Trans Sulawesi Makassar-Toraja, Batu Rampun, Kecamatan Anggeraja, Enrekang sekira pukul 15.30 WITA pada Rabu (12/06).
Giat ini atas arahan dari Kapolres Enrekang, AKBP Dedi Surya Darma yang dipimpin Kapolsek Anggeraja, Iptu Eddy Siswoyo beserta personilnya. Dan Personil Sat Intelkam Polres Enrekang yang dipimpin Kanit II Sat Intelkam, Aiptu Hermawan.
Iptu Eddy mengatakan kegiatan tersebut bertujuan sebagai pelayanan dari kepolisian untuk mengatur lalu pintas agar pengendara lebih tertib, aman dan teratur.
"Pemberian air mineral kepada pengemudi dan penumpang agar yang terjebak dalam antrian kemacetan tidak mengalami dehidrasi akibat lamanya berada di antrian tersebut," katanya.
Iptu Eddy melanjutkan, kemacetan terjadi dikarenakan longsor pada bahu jalan poros akibat intensitas curah hujan yang tinggi.
Meski begitu, arus lalin berjalan lancar karena bagian sisi lainnya masih ada bahu jalan yang bisa dilalui kendaraan dan diberlakukan sistem buka tutup secara bergantian.
"Satu persatu dari belasan dus air mineral dibagikan ke pengendara yang antri mulai dari kendaraan roda dua dan roda empat beserta penumpangnya," jelasnya.
Giat ini atas arahan dari Kapolres Enrekang, AKBP Dedi Surya Darma yang dipimpin Kapolsek Anggeraja, Iptu Eddy Siswoyo beserta personilnya. Dan Personil Sat Intelkam Polres Enrekang yang dipimpin Kanit II Sat Intelkam, Aiptu Hermawan.
Iptu Eddy mengatakan kegiatan tersebut bertujuan sebagai pelayanan dari kepolisian untuk mengatur lalu pintas agar pengendara lebih tertib, aman dan teratur.
"Pemberian air mineral kepada pengemudi dan penumpang agar yang terjebak dalam antrian kemacetan tidak mengalami dehidrasi akibat lamanya berada di antrian tersebut," katanya.
Iptu Eddy melanjutkan, kemacetan terjadi dikarenakan longsor pada bahu jalan poros akibat intensitas curah hujan yang tinggi.
Meski begitu, arus lalin berjalan lancar karena bagian sisi lainnya masih ada bahu jalan yang bisa dilalui kendaraan dan diberlakukan sistem buka tutup secara bergantian.
"Satu persatu dari belasan dus air mineral dibagikan ke pengendara yang antri mulai dari kendaraan roda dua dan roda empat beserta penumpangnya," jelasnya.