Jokowi Kunjungi Desa Layoa Bantaeng, Tinjau Program Bantuan Pompanisasi
Ikbal nur
Jum'at, 05 Juli 2024 - 15:17 WIB
Presiden Jokowi bersama Ibu Negara Iriana, Mentan dan PUPR berkunjung di Desa Layoa, Kecamatan Gantarangkeke, Kabupaten Bantaeng, Jumat 5 Juli 2024.
Kunjungan tersebut, dalam rangka peninjauan program bantuan pompa air untuk persawahan.
Menurut Andi Sufriadi selaku kepala Desa Layoa yang menyampaikan bahwa pompanisasi ini mendorong petani untuk tetap produktif meski dalam musim hujan.
"Desa Layoa ini hamparan sawahnya 600 hektare dan terluas di Kabupaten Bantaeng. Dengan adanya pompanisasi ini pertanian bisa dua kali panen yang sebelumnya kami di sini hanya satu kali dalam satu tahun," katanya sebelum Presiden RI, tiba di lokasi.
Bahkan dia juga menilai bantuan pompanisasi dari Kementerian Pertanian ini memompa air dari Sungai Kalammassang mampu mengairi ratusan hektare lahan pertanian.
"Setelah satu tahun disurvei kebutuhan kami oleh Kementan, sekarang sudah ada tiga pompa untuk pertanian warga. Selain itu ada juga alsintan dan bibit," kata dia.
Bahkan dia berharap agar kunjungan Presiden dan Mentan di Desanya membawa berkah bagi Desa Layoa, sehingga masyarakat dapat lebih sejahtera dengan memaksimalkan sumberdaya yang ada.
Kunjungan tersebut, dalam rangka peninjauan program bantuan pompa air untuk persawahan.
Menurut Andi Sufriadi selaku kepala Desa Layoa yang menyampaikan bahwa pompanisasi ini mendorong petani untuk tetap produktif meski dalam musim hujan.
"Desa Layoa ini hamparan sawahnya 600 hektare dan terluas di Kabupaten Bantaeng. Dengan adanya pompanisasi ini pertanian bisa dua kali panen yang sebelumnya kami di sini hanya satu kali dalam satu tahun," katanya sebelum Presiden RI, tiba di lokasi.
Bahkan dia juga menilai bantuan pompanisasi dari Kementerian Pertanian ini memompa air dari Sungai Kalammassang mampu mengairi ratusan hektare lahan pertanian.
"Setelah satu tahun disurvei kebutuhan kami oleh Kementan, sekarang sudah ada tiga pompa untuk pertanian warga. Selain itu ada juga alsintan dan bibit," kata dia.
Bahkan dia berharap agar kunjungan Presiden dan Mentan di Desanya membawa berkah bagi Desa Layoa, sehingga masyarakat dapat lebih sejahtera dengan memaksimalkan sumberdaya yang ada.