Bupati Indah Minta Camat Stand By Pastikan Keselamatan Warga Luwu Utara
Tim Sindomakassar
Senin, 08 Juli 2024 - 17:15 WIB
Suana banjir di Malangke, Luwu Utara baru-baru ini. Foto: Istimewa
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani menginstruksikan para camat untuk stand by di wilayah masing-masing.
Indah juga meminta para camat agar memastikan warga dalam kondisi aman dan selamat di wilayah terdampak banjir yang terjadi pada ahad (07/07).
“Tetap stand by di wilayah masing- masing. Koordinasikan kondisi wilayah dengan kades masing-masing dan kebutuhan mendesak dengan perangkat daerah terkait. Pastikan warga dalam kondisi aman dan selamat,” kata Indah.
“Tetap siaga dan terus pantau perkembangan informasi cuaca dan koordinasikan dengan kades/lurah untuk mengambil langkah mitigasi,” tegas bupati perempuan pertama di Sulsel ini.
Baca Juga:Hujan Deras Sebabkan Banjir Lumpur di Desa Lagego Luwu Timur
Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Luwu Utara, Muslim Muchtar melaporkan telah terjadi bencana banjir pada Ahad 07 Juli 2024 pukul 01.00 WITA dini hari.
“Ada tiga kecamatan terdampak yaitu Malangke, Malangke Barat, dan Baebunta Selatan. Penyebabnya tingginya curah hujan 3 hari terakhir sehingga mengakibatkan debit air Sungai Baliase, Sungai Masamba, dan Sungai Rongkong kembali meluap,” terang Muslim.
Indah juga meminta para camat agar memastikan warga dalam kondisi aman dan selamat di wilayah terdampak banjir yang terjadi pada ahad (07/07).
“Tetap stand by di wilayah masing- masing. Koordinasikan kondisi wilayah dengan kades masing-masing dan kebutuhan mendesak dengan perangkat daerah terkait. Pastikan warga dalam kondisi aman dan selamat,” kata Indah.
“Tetap siaga dan terus pantau perkembangan informasi cuaca dan koordinasikan dengan kades/lurah untuk mengambil langkah mitigasi,” tegas bupati perempuan pertama di Sulsel ini.
Baca Juga:Hujan Deras Sebabkan Banjir Lumpur di Desa Lagego Luwu Timur
Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Luwu Utara, Muslim Muchtar melaporkan telah terjadi bencana banjir pada Ahad 07 Juli 2024 pukul 01.00 WITA dini hari.
“Ada tiga kecamatan terdampak yaitu Malangke, Malangke Barat, dan Baebunta Selatan. Penyebabnya tingginya curah hujan 3 hari terakhir sehingga mengakibatkan debit air Sungai Baliase, Sungai Masamba, dan Sungai Rongkong kembali meluap,” terang Muslim.