Foto

Menyusuri Wisata Karst Rammang-rammang Dengan Perahu Listrik

Maman Sukirman

Jum'at, 27 Jan 2023 06:14

1/10

Wisatawan berwisata menggunakan perahu listrik di kawasan Karst Rammang-rammang.

2/10

Pembangkit listrik di kawasan Wisata Karst Rammang-rammang.

3/10

Sunardi menjadi operator perahu listrik menunggu wisatawan.

4/10

Sunardi menjadi operator perahu listrik menunggu wisatawan.

5/10

Operator perahu listrik Sunardi melakukan pengisian baterai di Stasiun Penyedia Listrik Umum.

6/10

Pengunjung melakukan scan barcode untuk informasi destinasi wisatawa di Karst Rammang-rammang.

7/10

Wisatawan berwisata menggunakan perahu listrik di kawasan Karst Rammang-rammang.

8/10

PLN area Makassar Utara melakukan sosialisasi penggunaan mesin perahu listrik di kawasan Wisata Karst Rammang-rammang

9/10

Wisatawan berwisata menggunakan perahu listrik di kawasan Karst Rammang-rammang.

10/10

PLN melalui PT PLN (Persero) UP3 Makassar Utara menghadirkan perahu listrik ramah lingkungan yang digunakan para pengunjung untuk berkeliling di lokasi wisata Karst Rammang-rammang.

Comments

MAROS - Keindahan kawasan Wisata Kampoeng Karst Rammang-rammang Salenrang Maros sudah tidak diragukan lagi. Hanya saja ada satu kendala bagi Komunitas Jolloro (sebutan untuk pemilik dan pengguna perahu) yaitu sulitnya memberikan penjelasan kepada wisatawan saat berkeliling sungai salenrang akibat bisingnya suara mesin perahu yang masih menggunakan mesin BBM.

Menjawab keluhan tersebut, PLN (Persero) Area Makassar Utara yang bersinergi dengan PLN Sektor Pembangkitan Tello melakukan inovasi dengan menghadirkan Selfy Boat (Smart Electrify Boat).

Dalam rangka memantapkan inovasi tersebut, PLN area Makassar Utara dan PLN Sektor Pembangkitan Tello melakukan sosialisasi penggunaan mesin perahu listrik di kawasan Wisata Karst Rammang-rammang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

Adapun perbedaan antara mesin listrik dan mesin berbahan bakar minyak yaitu biaya sekali perjalanan dari dermaga ke tempat tujuan wisata Karst dengan mesin listrik hanya RP. 2.420,-. Sedangkan untuk mesin BBM sebesar RP. 10.000,- belum termasuk biaya pelumas dan biaya perawatan.

Program tersebut selain untuk memberikan keuntungan finansial bagi pemilik perahu, juga sebagai upaya untuk mendukung kampanye Go Green dengan menjadikan tempat wisata Rammang-rammang sebagai Green River, serta mewujudkan 100 persen elektrifikasi perahu listrik di wilayah ramang rammang. Tidak perlu khawatir untuk pengisian aki/baterai, telah tersedia infrastruktur penunjang yaitu Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU). (Foto: Sindo Makassar/Maman Sukirman)

(PTO)