PLN Dukung UMKM Perempuan Lewat Bantuan dan Pelatihan
Tri Yari Kurniawan
Jum'at, 03 Oktober 2025 - 21:05 WIB
Penyerahan bantuan alat memasak secara simbolis oleh Ketua Srikandi PLN UID Sulselrabar, Yuli Ashaniais, kepada para pelaku usaha UMKM perempuan, beberapa waktu lalu. Foto/Istimewa
Senyum mengembang di wajah Sri Marsufa (47), seorang ibu rumah tangga yang juga pelaku usaha kue rumahan. Selama ini, ia hanya menerima pesanan jika ada permintaan. Keterbatasan alat produksi membuatnya sulit melayani pesanan dalam jumlah besar.
Namun kini, hidup Sri mulai berubah. Berkat program Woman Support Woman dari PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), ia mendapat bantuan peralatan usaha. Sebagai seorang janda dengan enam anak, bantuan ini sangat berarti bagi kelangsungan usahanya dan kesejahteraan keluarganya.
“Semoga alat yang saya dapatkan bisa membuat saya lebih produktif lagi, bisa menerima lebih banyak pesanan karena sudah lebih mudah untuk produksi. Harapannya makin laris dan berkah. Terima kasih banyak untuk PLN, semoga semua tim selalu sehat dan PLN makin jaya,” ungkap Sri Marsufa dengan mata berkaca-kaca.
Program Woman Support Woman merupakan bagian dari agenda Srikandi Movement 2025 yang diinisiasi oleh para karyawati PLN melalui komunitas Srikandi PLN UID Sulselrabar. Mengusung tema "Tingkatkan Kualitas Kehidupan Melalui Pemberdayaan", program ini menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung peningkatan kualitas hidup perempuan.
Bersinergi dengan Celebes Cooking Club — komunitas pelaku UMKM perempuan di sektor kuliner — PLN memberikan bantuan peralatan usaha seperti mixer, steam cooker, oven, blender, hingga alat elektronik lainnya kepada 26 pelaku UMKM. Harapannya, bantuan ini mampu meningkatkan kapasitas produksi, memperluas pasar, dan mendongkrak pendapatan keluarga.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Andryani Saleng, selaku Kepala Bidang Pemenuhan Hak Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), yang mewakili Kepala Dinas. Ia menyampaikan apresiasinya atas inisiatif PLN.
“Perempuan adalah pilar keluarga. Ketika mereka berdaya, maka keluarga ikut sejahtera. Kami sangat senang dan berterima kasih kepada PLN atas program yang memberdayakan perempuan untuk terus berkembang,” ujarnya.
Namun kini, hidup Sri mulai berubah. Berkat program Woman Support Woman dari PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), ia mendapat bantuan peralatan usaha. Sebagai seorang janda dengan enam anak, bantuan ini sangat berarti bagi kelangsungan usahanya dan kesejahteraan keluarganya.
“Semoga alat yang saya dapatkan bisa membuat saya lebih produktif lagi, bisa menerima lebih banyak pesanan karena sudah lebih mudah untuk produksi. Harapannya makin laris dan berkah. Terima kasih banyak untuk PLN, semoga semua tim selalu sehat dan PLN makin jaya,” ungkap Sri Marsufa dengan mata berkaca-kaca.
Program Woman Support Woman merupakan bagian dari agenda Srikandi Movement 2025 yang diinisiasi oleh para karyawati PLN melalui komunitas Srikandi PLN UID Sulselrabar. Mengusung tema "Tingkatkan Kualitas Kehidupan Melalui Pemberdayaan", program ini menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung peningkatan kualitas hidup perempuan.
Bersinergi dengan Celebes Cooking Club — komunitas pelaku UMKM perempuan di sektor kuliner — PLN memberikan bantuan peralatan usaha seperti mixer, steam cooker, oven, blender, hingga alat elektronik lainnya kepada 26 pelaku UMKM. Harapannya, bantuan ini mampu meningkatkan kapasitas produksi, memperluas pasar, dan mendongkrak pendapatan keluarga.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Andryani Saleng, selaku Kepala Bidang Pemenuhan Hak Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), yang mewakili Kepala Dinas. Ia menyampaikan apresiasinya atas inisiatif PLN.
“Perempuan adalah pilar keluarga. Ketika mereka berdaya, maka keluarga ikut sejahtera. Kami sangat senang dan berterima kasih kepada PLN atas program yang memberdayakan perempuan untuk terus berkembang,” ujarnya.