Ratusan Bajaj Mengaspal di Makassar, Bisa Diorder via Aplikasi Maxride
Tim Sindomakassar
Rabu, 31 Januari 2024 - 17:54 WIB
Bajaj Auto, produsen kendaraan roda tiga terbesar secara resmi kini hadir di Kota Makassar, setelah sebelumnya mengaspal di Jakarta. Kehadiran Bajaj Auto di Indonesia menggenapkan 70 negara pemasaran dengan tujuan memenuhi kebutuhan angkutan yang aman dan efisien.
Head of Ride Hailing Indonesia, Ahmad Hidayat, menyampaikan kendaraan roda tiga Bajaj dengan tipe RE 4S sudah sekitar 200-an yang mengaspal di Makassar. Moda transportasi ini dapat dipesan via aplikasi Maxride, yang diklaim pertama di Kota Daeng.
"Saat ini kurang lebih 200 (armada) di Makassar dan masih akan terus bertambah. Kami target Februari 2024 sudah capai 300," kata Ahmad, saat media gathering di salah satu kafe di Makassar, belum lama ini.
Khusus untuk pengunduh aplikasi Maxride pun terus meningkat. Sejak Oktober 2023 hingga saat ini, total sudah ada 38 ribu pengunduh, yang diklaim semuanya merupakan warga Makassar dan sekitarnya. Melihat tren, pihaknya optimistis pengunduh sekaligus pengguna jasa Maxride akan meningkat signifikan.
Kehadiran Bajaj via aplikasi Maxride, ia mengimbuhkan membawa dampak positif bagi banyak pihak. Dari sisi publik, moda transportasi ini menjadi alternatif bagi masyarakat. Toh, moda transportasi ini terbilang nyaman, aman, ramah lingkungan, dan lebih terjangkau.
Adapun dari sisi mitra, diklaimnya mendapatkan benefit yang baik. Mereka diklaimnya dapat meraup pendapatan lebih dari UMR. Olehnya itu, kehadiran Bajaj via aplikasi Maxride diyakini akan mampu membawa efek ekonomi, khususnya peningkatan pendapatan mitra.
"Saya sudah cek, pendapatan mitra berkisar Rp300-400 ribu per hari. Ya, dikurangi rental, bensin dan lain-lain bisa membawa pulang bersih Rp200 ribuan," ungkap Ahmad.
Head of Ride Hailing Indonesia, Ahmad Hidayat, menyampaikan kendaraan roda tiga Bajaj dengan tipe RE 4S sudah sekitar 200-an yang mengaspal di Makassar. Moda transportasi ini dapat dipesan via aplikasi Maxride, yang diklaim pertama di Kota Daeng.
"Saat ini kurang lebih 200 (armada) di Makassar dan masih akan terus bertambah. Kami target Februari 2024 sudah capai 300," kata Ahmad, saat media gathering di salah satu kafe di Makassar, belum lama ini.
Khusus untuk pengunduh aplikasi Maxride pun terus meningkat. Sejak Oktober 2023 hingga saat ini, total sudah ada 38 ribu pengunduh, yang diklaim semuanya merupakan warga Makassar dan sekitarnya. Melihat tren, pihaknya optimistis pengunduh sekaligus pengguna jasa Maxride akan meningkat signifikan.
Kehadiran Bajaj via aplikasi Maxride, ia mengimbuhkan membawa dampak positif bagi banyak pihak. Dari sisi publik, moda transportasi ini menjadi alternatif bagi masyarakat. Toh, moda transportasi ini terbilang nyaman, aman, ramah lingkungan, dan lebih terjangkau.
Adapun dari sisi mitra, diklaimnya mendapatkan benefit yang baik. Mereka diklaimnya dapat meraup pendapatan lebih dari UMR. Olehnya itu, kehadiran Bajaj via aplikasi Maxride diyakini akan mampu membawa efek ekonomi, khususnya peningkatan pendapatan mitra.
"Saya sudah cek, pendapatan mitra berkisar Rp300-400 ribu per hari. Ya, dikurangi rental, bensin dan lain-lain bisa membawa pulang bersih Rp200 ribuan," ungkap Ahmad.