Ekspor Menggeliat, Kinerja Pelindo Regional 4 Biak Tumbuh Positif Sepanjang 2023
Tim Sindomakassar
Kamis, 15 Februari 2024 - 09:31 WIB
Biak adalah pulau kecil yang terletak di Teluk Cendrawasih dekat sebelah utara pesisir Provinsi Papua, Indonesia. Meski pulau kecil namun dari beberapa jejak digital diketahui Biak mampu menopang perekonomian khususnya di wilayah Papua.
Berdasarkan catatan yang diperoleh dari berbagai situs berita online, melalui aktivitas ekspor yang dilakukan pemerintah daerah setempat, Biak Numfor yang memiliki luas wilayah 2.602,00 km² ini bisa menyumbang pendapatan negara hingga triliunan rupiah hanya dari kegiatan ekspor hasil perikanan, utamanya potensi ikan tuna segar.
Tentu saja kegiatan ekspor yang dilakukan takkan bisa berjalan lancar dan optimal tanpa adanya sarana dan prasarana atau fasilitas pendukung seperti pelabuhan sebagai salah satu pintu kegiatan ekspor.
Pelabuhan Biak yang merupakan salah satu pelabuhan kelolaan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 tentu juga mendapatkan imbas positif dari kegiatan perekonomian di daerah tersebut.
Pada akhir 2023 lalu Pelindo Regional 4 Biak mencatat pertumbuhan positif rerata di atas 100% terutama untuk arus kapal dan arus peti kemas yang keluar dan masuk Pelabuhan Biak.
General Manager (GM) Pelindo Regional 4 Biak, Silas Warfandu mengatakan bahwa ada pertumbuhan sebesar 104,18% untuk arus bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Biak. “Persentase tersebut dicapai pada akhir 2023 lalu, dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu 2022,” kata dia.
Silas menyebutkan bahwa jumlah arus peti kemas di pelabuhan laut Biak mencapai 13.896 TEUs pada akhir tahun lalu. Tumbuh di atas 100% dari realisasi yang dibukukan Pelindo Regional 4 Biak pada 2022 lalu.
Berdasarkan catatan yang diperoleh dari berbagai situs berita online, melalui aktivitas ekspor yang dilakukan pemerintah daerah setempat, Biak Numfor yang memiliki luas wilayah 2.602,00 km² ini bisa menyumbang pendapatan negara hingga triliunan rupiah hanya dari kegiatan ekspor hasil perikanan, utamanya potensi ikan tuna segar.
Tentu saja kegiatan ekspor yang dilakukan takkan bisa berjalan lancar dan optimal tanpa adanya sarana dan prasarana atau fasilitas pendukung seperti pelabuhan sebagai salah satu pintu kegiatan ekspor.
Pelabuhan Biak yang merupakan salah satu pelabuhan kelolaan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 tentu juga mendapatkan imbas positif dari kegiatan perekonomian di daerah tersebut.
Pada akhir 2023 lalu Pelindo Regional 4 Biak mencatat pertumbuhan positif rerata di atas 100% terutama untuk arus kapal dan arus peti kemas yang keluar dan masuk Pelabuhan Biak.
General Manager (GM) Pelindo Regional 4 Biak, Silas Warfandu mengatakan bahwa ada pertumbuhan sebesar 104,18% untuk arus bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Biak. “Persentase tersebut dicapai pada akhir 2023 lalu, dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu 2022,” kata dia.
Silas menyebutkan bahwa jumlah arus peti kemas di pelabuhan laut Biak mencapai 13.896 TEUs pada akhir tahun lalu. Tumbuh di atas 100% dari realisasi yang dibukukan Pelindo Regional 4 Biak pada 2022 lalu.