Wali Murid SMAK Makassar Keluhkan Pembayaran Uang Komite
Dewan Ghiyats Yan
Kamis, 16 Januari 2025 - 20:03 WIB
Pembayaran uang komite sekolah di SMAK Makassar dikeluhkan oleh beberapa wali murid. Beberapa wali murid merasa keberatan dan mengeluh dengan kebijakan tersebut.
Salah satu wali murid yang enggan disebutkan namanya, memprotes aturan pembayaran yang dibebankan pada setiap murid siswa di sekolah karena diduga melanggar aturan Permendikbud Nomor 75 Tahun 2016.
"Saya mengacu pada surat yang disampaikan oleh pengurus komite. Di surat sudah disebutkan jumlah dan waktunya serta redaksinya adalah bantuan, bukan sumbangan," jelasnya, Kamis (16/1/2025).
"Aturan pembayaran tersebut sudah melanggar aturan hukum. Bantuan itu bukan dari wali murid tapi semisal dari perusahaan. Sedangkan sumbangan itu secara sukarela dari wali murid, bukan dengan penetapan harga yang tertulis di surat itu," tandasnya kepada SINDO Makassar.
Kemudian, wali murid tersebut menjelaskan, di dalam surat tersebut diduga berdasarkan hasil dari rapat sekolah bersama wali murid sebelumnya.
"Katanya pihak sekolah sudah melakukan rapat dengan wali murid. Pihak sekolah bilang bahwa surat itu dibuat berdasarkan kesepakatan antar pihak komite sekolah dengan wali murid," akunya.
"Pembayaran uang komite itu bisa diangsur tapi kan di sisi lain tidak semua sama kemampuan ekonomi wali murid untuk bayar itu," lanjutnya.
Salah satu wali murid yang enggan disebutkan namanya, memprotes aturan pembayaran yang dibebankan pada setiap murid siswa di sekolah karena diduga melanggar aturan Permendikbud Nomor 75 Tahun 2016.
"Saya mengacu pada surat yang disampaikan oleh pengurus komite. Di surat sudah disebutkan jumlah dan waktunya serta redaksinya adalah bantuan, bukan sumbangan," jelasnya, Kamis (16/1/2025).
"Aturan pembayaran tersebut sudah melanggar aturan hukum. Bantuan itu bukan dari wali murid tapi semisal dari perusahaan. Sedangkan sumbangan itu secara sukarela dari wali murid, bukan dengan penetapan harga yang tertulis di surat itu," tandasnya kepada SINDO Makassar.
Kemudian, wali murid tersebut menjelaskan, di dalam surat tersebut diduga berdasarkan hasil dari rapat sekolah bersama wali murid sebelumnya.
"Katanya pihak sekolah sudah melakukan rapat dengan wali murid. Pihak sekolah bilang bahwa surat itu dibuat berdasarkan kesepakatan antar pihak komite sekolah dengan wali murid," akunya.
"Pembayaran uang komite itu bisa diangsur tapi kan di sisi lain tidak semua sama kemampuan ekonomi wali murid untuk bayar itu," lanjutnya.