Wawali Aliyah Pertegas Komitmen Pemkot Ratakan Mutu Pendidikan
Dewan Ghiyats Yan
Rabu, 02 Juli 2025 - 18:44 WIB
Wawali Makassar, Aliyah Mustika Ilham menerima kedatangan Komite Perjuangan Rakyat Miskin (KPRM) di ruang kerjanya. Foto: Istimewa
Komite Perjuangan Rakyat Miskin (KPRM) menyambangi Balai Kota Makassar, Rabu (2/7/2025). Mereka datang menyampaikan keresahaan terhadap proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026.
Rombongan KPRM dipimpin Nurlina selaku Koordinator, Ramlah (Sekretaris), Dg Caya (Penasehat), Dg Nurung & Yusrina (Divisi Pendidikan), Hasma (Divisi Kesehatan), dan Syachria (Divisi Ekonomi). Mereka diterima Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham.
Dalam pertemuan tersebut, KPRM menyampaikan adanya keresahan di masyarakat terkait proses PPDB, khususnya pada jalur domisili dan afirmasi di tingkat PAUD, SD dan SMP.
Menurut KPRM, masih banyak keluarga miskin merasa kebingungan karena kurangnya informasi dan keterbatasan akses teknologi.
Menanggapi hal ini, Aliyah Mustika Ilham menegaskan bahwa pemerintah kota Makassar berkomitmen memastikan tidak ada anak yang tertinggal dari akses pendidikan.
"Saya sangat menghargai aspirasi yang disampaikan oleh KPRM. Masalah pendidikan, khususnya bagi keluarga kurang mampu, menjadi perhatian utama kami. Pemerintah akan terus hadir, mengawal, dan mencari solusi atas setiap hambatan yang dihadapi warga,” ujarnya.
Aliyah juga menjelaskan bahwa sistem PPDB saat ini sudah sepenuhnya berbasis aplikasi dan teknologi sehingga masyarakat diimbau untuk memahami alur secara digital.
Rombongan KPRM dipimpin Nurlina selaku Koordinator, Ramlah (Sekretaris), Dg Caya (Penasehat), Dg Nurung & Yusrina (Divisi Pendidikan), Hasma (Divisi Kesehatan), dan Syachria (Divisi Ekonomi). Mereka diterima Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham.
Dalam pertemuan tersebut, KPRM menyampaikan adanya keresahan di masyarakat terkait proses PPDB, khususnya pada jalur domisili dan afirmasi di tingkat PAUD, SD dan SMP.
Menurut KPRM, masih banyak keluarga miskin merasa kebingungan karena kurangnya informasi dan keterbatasan akses teknologi.
Menanggapi hal ini, Aliyah Mustika Ilham menegaskan bahwa pemerintah kota Makassar berkomitmen memastikan tidak ada anak yang tertinggal dari akses pendidikan.
"Saya sangat menghargai aspirasi yang disampaikan oleh KPRM. Masalah pendidikan, khususnya bagi keluarga kurang mampu, menjadi perhatian utama kami. Pemerintah akan terus hadir, mengawal, dan mencari solusi atas setiap hambatan yang dihadapi warga,” ujarnya.
Aliyah juga menjelaskan bahwa sistem PPDB saat ini sudah sepenuhnya berbasis aplikasi dan teknologi sehingga masyarakat diimbau untuk memahami alur secara digital.