home makassar city

Kampung Bersih Nusantara Kian Komplet, Hadir Fasilitas Lorong Baca & Kebun Sayur

Jum'at, 07 Juli 2023 - 22:38 WIB
Program Kampung Bersih Nusantara (KBN) di Kelurahan Panampu, Kota Makassar semakin komplet dengan hadirnya fasilitas lorong baca serta penanaman bibit sayur dan buah. Foto/Istimewa
Program Kampung Bersih Nusantara (KBN) di Kelurahan Panampu, Kota Makassar semakin komplet dengan hadirnya fasilitas lorong baca serta penanaman bibit sayur dan buah. KBN merupakan program sosial yang digagas oleh PT Nusantara Infrastructure Tbk berkolaborasi dengan Pengelola Jalan Tol Makassar, PT Makassar Metro Network (MMN) - PT Jalan Tol Seksi Empat (JTSE) dan Human Initiative, yang diresmikan November 2022 lalu.

Indah D. P. Pertiwi selaku Head of Corporate Communication Nusantara Infrastructure menjelaskan program Kampung Bersih Nusantara awal dibentuknya untuk menjawab permasalahan pembuangan liar sampah ke area jalan tol. Kala itu, fokusnya bagaimana merangkul warga setempat untuk saling menjaga kebersihan lingkungan sekitar, melalui program-progam seperti tukar sampah dengan sembako di Bank Sampah, memperindah fasilitas lingkungan, pengecatan tembok pembatas maupun rumah warga yang dilakukan bersama.

Baca Juga:Ribuan Meter Jalan di Parepare Mulai Direhab

"Namun, kini program kita kembangkan dari sisi edukasi dan pengembangan komunitas yang semakin disambut secara antusias oleh warga setempat," ungkap dia, dalam keterangan pers yang diterima SINDO Makassar, Jumat (7/6/2023).

Program lorong baca KBN ini menyediakan fasilitas buku-buku bacaan yang edukatif dengan target penerima manfaatnya adalah anak-anak Sekolah Dasar. Selain buku, dalam program lorong baca ini juga telah disiapkan tenaga pengajar untuk berbagai subjek mata pelajaran seperti matematika dasar, Bahasa Inggris dan belajar membaca.

Kepala Bidang Program Human Initiative Sulawesi Selatan, Wenni Alfianti, menyebut tenaga pengajar dibagi menjadi beberapa kelompok mengingat peserta didik memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Sebagai contoh pelajaran membaca, sebetulnya target pesertanya adalah anak-anak kecil pra-sekolah usia 4-5 tahun, anak yang putus sekolah dan juga anak sekolah, namun yang belum mampu untuk baca tulis.

"Tapi, kami juga mendapatkan ada beberapa ibu-ibu yang mengikuti kelas ini karena mereka ingin bisa membaca dan menulis," tuturnya.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya