IAS & Ketua Muhammadiyah Sidrap Ngopi Subuh, Bahas Risalah Islam Berkemajuan
Tri Yari Kurniawan
Kamis, 16 Maret 2023 - 22:05 WIB
Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah Sidrap, Muhammad Rohadi Ramadan dan kandidat bakal calon gubernur Sulsel 2024, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) ngopi subuh membahas risalah Islam berkemajuan. Foto/Isti
Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah Sidrap, Muhammad Rohadi Ramadan, ngobrol santai dengan kandidat bakal calon gubernur Sulsel 2024, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) pada Kamis (16/3/2023).
Mereka ngopi di Warkop Ruby, Jalan Dr Sam Ratulangi, Pangkajene, Kabupaten Sidrap, setelah sama-sama salat subuh di Masjid Quba, Jalan Nene' Mallomo. IAS memesan teh hangat tanpa gula, dua telur setengah matang, serta indomie goreng telur. Rohadi lebih pilih kopi susu dan kue dadar.
Baca Juga:Dedengkot Pemenangan Golkar di Towuti Ungkap Keunggulan IAS Hadapi Pilgub 2024
Keduanya bertukar pikiran seputar konsep risalah Islam berkemajuan. Konsep itu merupakan pandangan Muhammadiyah tentang Islam sebagai pokok pikiran Muhammadiyah Abad Kedua. Tujuannya agar pandangan Islam dapat dilaksanakan, dan menjadi alam pikiran seluruh warga dan pimpinan Muhammadiyah.
IAS kemudian berkunjung ke Universitas Muhammadiyah Sidrap (UMS) di Pancarijang. IAS terkejut dengan optimalnya institusi ini memberi dukungan pada digitalisasi desa.
Buktinya, Desa Bulo yang menjadi binaan UMS berhasil menembus Lomba Keterbukaan Informasi Publik Desa Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2022. Itu berkat Aplikasi Sistem Informasi BUMDES dan Manajemen Kelurahan/Desa (SiBERAS) milik Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang.
"Yang lebih mengejutkan lagi, di tahun keempat berdiri, UMS sudah mengantongi klaster utama berdasarkan kinerja penelitian dan pengabdian kepada masyarakat," puji IAS.
Mereka ngopi di Warkop Ruby, Jalan Dr Sam Ratulangi, Pangkajene, Kabupaten Sidrap, setelah sama-sama salat subuh di Masjid Quba, Jalan Nene' Mallomo. IAS memesan teh hangat tanpa gula, dua telur setengah matang, serta indomie goreng telur. Rohadi lebih pilih kopi susu dan kue dadar.
Baca Juga:Dedengkot Pemenangan Golkar di Towuti Ungkap Keunggulan IAS Hadapi Pilgub 2024
Keduanya bertukar pikiran seputar konsep risalah Islam berkemajuan. Konsep itu merupakan pandangan Muhammadiyah tentang Islam sebagai pokok pikiran Muhammadiyah Abad Kedua. Tujuannya agar pandangan Islam dapat dilaksanakan, dan menjadi alam pikiran seluruh warga dan pimpinan Muhammadiyah.
IAS kemudian berkunjung ke Universitas Muhammadiyah Sidrap (UMS) di Pancarijang. IAS terkejut dengan optimalnya institusi ini memberi dukungan pada digitalisasi desa.
Buktinya, Desa Bulo yang menjadi binaan UMS berhasil menembus Lomba Keterbukaan Informasi Publik Desa Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2022. Itu berkat Aplikasi Sistem Informasi BUMDES dan Manajemen Kelurahan/Desa (SiBERAS) milik Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang.
"Yang lebih mengejutkan lagi, di tahun keempat berdiri, UMS sudah mengantongi klaster utama berdasarkan kinerja penelitian dan pengabdian kepada masyarakat," puji IAS.