Anggaran Terbatas di Era Andi Sudirman, Atlet Sulsel PON Papua Duduki Peringkat 11
Tim Sindomakassar
Selasa, 01 Oktober 2024 - 18:11 WIB
Mendorong peningkatan prestasi bagi atlet di era Andi Sudirman Sulaiman menjabat Gubernur Sulawesi Selatan Periode 2021-2023 dinilai berhasil. Meski anggaran terbatas karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
Terbukti dalam tiga periode pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON), Andi Sudirman bisa menyeimbangi anggaran yang ada dan prestasi para atlet.
Baca Juga: Prestasi Kontingen Sulsel di PON XXI Aceh-Sumut Anjlok
Jika berkaca pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara yang berlangsung di Tahun 2024 ini, atlet Sulsel berhasil memperoleh 61 medali.
Meski begitu, Kontingen Sulawesi Selatan berada di posisi peringkat 16. Padahal Pemprov Sulsel telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp 31,5 Miliar.
Apabila dibandingkan PON sebelumnya, Sulsel mengalami penurunan 5 peringkat. Dimana pada PON XX di Papua. Sulsel berada pada posisi peringkat 11.
Tahun 2021, kala itu Andi Sudirman menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulsel hanya mengalokasikan Rp 30 Miliar. Mengingat kondisi keuangan daerah masih kesulitan akibat pandemi Covid-19.
Terbukti dalam tiga periode pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON), Andi Sudirman bisa menyeimbangi anggaran yang ada dan prestasi para atlet.
Baca Juga: Prestasi Kontingen Sulsel di PON XXI Aceh-Sumut Anjlok
Jika berkaca pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara yang berlangsung di Tahun 2024 ini, atlet Sulsel berhasil memperoleh 61 medali.
Meski begitu, Kontingen Sulawesi Selatan berada di posisi peringkat 16. Padahal Pemprov Sulsel telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp 31,5 Miliar.
Apabila dibandingkan PON sebelumnya, Sulsel mengalami penurunan 5 peringkat. Dimana pada PON XX di Papua. Sulsel berada pada posisi peringkat 11.
Tahun 2021, kala itu Andi Sudirman menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulsel hanya mengalokasikan Rp 30 Miliar. Mengingat kondisi keuangan daerah masih kesulitan akibat pandemi Covid-19.