Personel Polwan Dikerahkan Bantu Pulihkan Trauma Bocah Korban Kekerasan Orang Tuanya
Abdul Majid
Jum'at, 07 Februari 2025 - 23:19 WIB
Personel Polisi Wanita (Polwan) Polres Pelabuhan Makassar, dikerahkan untuk memberikan trauma healing terhadap dua bocah korban kekerasan yang dilakukan orang tuanya. Foto: Istimewa
Personel Polisi Wanita (Polwan) Polres Pelabuhan Makassar, dikerahkan untuk memberikan trauma healing terhadap dua bocah korban kekerasan yang dilakukan oleh orang tua mereka sendiri.
Dari pantauan SINDOMakassar, sejumlah personel Polwan itu membawa mainan anak, seperti mobil-mobilan dan boneka sebagai alat bantu menghibur kedua bocah kakak-beradik tersebut.
Baca Juga: Dokter Sebut Luka Bakar Dua Bocah Korban Kekerasaan oleh Orang Tuanya Capai 58 Persen
Selain perawatan dan pengobatan, kondisi korban yang terlihat sangat memperihatinkan dengan tubuh kurus serta banyak bekas luka bakar, hiburan juga termasuk yang dibutuhkan korban agar bisa meredakan trauma akibat kekerasan yang didapatkan.
Sejumlah Polwan dari Polres Pelabuhan Makassar datang dipimpin langsung oleh Kapolres Pelabuhan Makassar, AKBP Restu Wijayanto bersama istrinya Ruthi Restu di Rumah Sakit Bahayangkara, tempat kedua korban dirawat.
Kapolres mengatakan, pihaknya menurunkan sejumlah personel untuk mendampingi serta membantu mengobati psikologi kedua korban yang diketahui berinisial IS (8) dan SF (9).
"Kita menurunkan tim reaksi cepat dan trauma healing untuk memberikan dukungan psikologis ke korban tersebut, kami juga akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait, Dinas PPA, dan komisi perlindungan anak," ucap Restu ditemui wartawan di RS Bhayangkara Makassar, Jumat (7/2/2025) siang.
Dari pantauan SINDOMakassar, sejumlah personel Polwan itu membawa mainan anak, seperti mobil-mobilan dan boneka sebagai alat bantu menghibur kedua bocah kakak-beradik tersebut.
Baca Juga: Dokter Sebut Luka Bakar Dua Bocah Korban Kekerasaan oleh Orang Tuanya Capai 58 Persen
Selain perawatan dan pengobatan, kondisi korban yang terlihat sangat memperihatinkan dengan tubuh kurus serta banyak bekas luka bakar, hiburan juga termasuk yang dibutuhkan korban agar bisa meredakan trauma akibat kekerasan yang didapatkan.
Sejumlah Polwan dari Polres Pelabuhan Makassar datang dipimpin langsung oleh Kapolres Pelabuhan Makassar, AKBP Restu Wijayanto bersama istrinya Ruthi Restu di Rumah Sakit Bahayangkara, tempat kedua korban dirawat.
Kapolres mengatakan, pihaknya menurunkan sejumlah personel untuk mendampingi serta membantu mengobati psikologi kedua korban yang diketahui berinisial IS (8) dan SF (9).
"Kita menurunkan tim reaksi cepat dan trauma healing untuk memberikan dukungan psikologis ke korban tersebut, kami juga akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait, Dinas PPA, dan komisi perlindungan anak," ucap Restu ditemui wartawan di RS Bhayangkara Makassar, Jumat (7/2/2025) siang.