Pelaku Penembakan Staf Desa di Gowa Berhasil Diringkus Polisi
Abdul Majid
Selasa, 08 Juli 2025 - 16:51 WIB
Pelaku Penembakan Staf Desa di Gowa Berhasil Diringkus Polisi
Polisi berhasil menangkap pelaku penembakan seorang staf Kantoe Desa Panikang, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Kasus itu ternyata dipicu masalah pembagian warisan.
Penangkapan terhadap pelaku yang diketahui bernama Nasruddun alias Dg Sayang (42) dilakukan oleh Resmob Polres Gowa di backup Resmob Polda Sulsel yang melakukan pengejaran hingga ke Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (7/7/2025).
"Kami berhasil menangkap Nasruddin di tempat pelariannya di Jalan Imus Payau, Kecamatan Balikpapan Utara Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin 7 Juli 2025. Dia menembak Hardianto menggunakan senapan angin dari jarak 4 meter,” ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Didik Supranoto saat mengekspos kasus tersebut di Mapolda Sulsel, Selasa (8/7/2025).
Didik mengungkapkan, korban dan pelaku masih ada hubungan keluarga. Kronologi penembakan, kata dia, terjadi saat korban pulang dari rumah tetangganya, tiba-tiba ditembak oleh Nasruddin menggunakan senapan angin.
“Senapan angin itu merek Sharp Tiger 4,5 milimeter dengan jarak penembakan 4 meter. Akibat penembakan itu korban mengalami luka tembak pada ketiak sebelah kanan dan dilarikan ke rumah sakit untuk dilakukan operasi pengangkatan proyektil peluru,” jelas Didik yang didampingi Dirreskrimum Polda Sulsel Kombes Pol Setiadi Sulaksono dan Kapolres Gowa AKBP Muhammad Aldy Sulaiman.
Lanjutnya, beruntung nyawa korban berhasil diselamatkan setelah menjalani perawatan medis di rumah sakit.
Setelah dilakukan penyelidikan ternyata motif penembakan itu lantaran rebutan warisan. Dimana antara korban dengan istri tersangka masih saudara.
Penangkapan terhadap pelaku yang diketahui bernama Nasruddun alias Dg Sayang (42) dilakukan oleh Resmob Polres Gowa di backup Resmob Polda Sulsel yang melakukan pengejaran hingga ke Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (7/7/2025).
"Kami berhasil menangkap Nasruddin di tempat pelariannya di Jalan Imus Payau, Kecamatan Balikpapan Utara Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin 7 Juli 2025. Dia menembak Hardianto menggunakan senapan angin dari jarak 4 meter,” ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Didik Supranoto saat mengekspos kasus tersebut di Mapolda Sulsel, Selasa (8/7/2025).
Didik mengungkapkan, korban dan pelaku masih ada hubungan keluarga. Kronologi penembakan, kata dia, terjadi saat korban pulang dari rumah tetangganya, tiba-tiba ditembak oleh Nasruddin menggunakan senapan angin.
“Senapan angin itu merek Sharp Tiger 4,5 milimeter dengan jarak penembakan 4 meter. Akibat penembakan itu korban mengalami luka tembak pada ketiak sebelah kanan dan dilarikan ke rumah sakit untuk dilakukan operasi pengangkatan proyektil peluru,” jelas Didik yang didampingi Dirreskrimum Polda Sulsel Kombes Pol Setiadi Sulaksono dan Kapolres Gowa AKBP Muhammad Aldy Sulaiman.
Lanjutnya, beruntung nyawa korban berhasil diselamatkan setelah menjalani perawatan medis di rumah sakit.
Setelah dilakukan penyelidikan ternyata motif penembakan itu lantaran rebutan warisan. Dimana antara korban dengan istri tersangka masih saudara.