home news

Kanwil Kemenkum Sulsel Mantapkan Persiapan Menuju Penilaian TPN

Rabu, 03 September 2025 - 17:13 WIB
Kanwil Kemenkum Sulsel Mantapkan Persiapan Menuju Penilaian TPN
Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel) terus memantapkan langkah persiapan menjelang penilaian yang akan dilakukan oleh Tim Penilai Nasional (TPN). Hal ini ditandai dengan pelaksanaan rapat Tim Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang digelar di Ruang Rapat Kepala Kanwil, Rabu (3/9/2025).

Dalam rapat tersebut, dilakukan pengecekan terhadap berbagai dokumen dan data dukung yang masih perlu dilengkapi maupun diperbaiki. Selain itu, kesiapan layanan juga menjadi sorotan, mulai dari optimalisasi layanan informasi, kesiapan petugas dalam memberikan informasi kepada masyarakat, hingga memastikan sarana dan prasarana layanan berada dalam kondisi prima.

Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Demson Marihot selaku Koordinator Tim ZI, menegaskan pentingnya keterpaduan seluruh area perubahan dalam pembangunan Zona Integritas.

“Seluruh komponen area perubahan dalam membangun ZI perlu diperhatikan dengan baik. Setiap detail harus dipastikan siap agar penilaian TPN nantinya dapat berjalan maksimal,” ujarnya.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel), Andi Basmal, dalam arahannya menekankan agar seluruh jajaran benar-benar memahami substansi dari pembangunan Zona Integritas, bukan sekadar memenuhi persyaratan administrasi.

“Pembangunan ZI ini harus kita maknai sebagai upaya bersama untuk menghadirkan layanan publik yang transparan, akuntabel, dan berintegritas. Penilaian TPN hanyalah salah satu tahapan, namun yang lebih penting adalah bagaimana kita menunjukkan konsistensi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tegasnya.

Lebih lanjut, Kakanwil menekankan pentingnya inovasi dalam memberikan layanan kepada masyarakat. “Kita harus mampu memaksimalkan berbagai inovasi layanan yang telah dikembangkan, sekaligus terus melahirkan inovasi-inovasi baru yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Inovasi inilah yang menjadi pembeda sekaligus bukti nyata keseriusan kita dalam membangun budaya kerja yang profesional,” ungkapnya.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya