Alfamart Beri Dukungan ke Anak Penderita Kanker di Kota Makassar
Tim Sindomakassar
Rabu, 15 Februari 2023 - 17:40 WIB
Kegiatan staf Alfamart dalam rangka peringatan hari Kanker Anak Sedunia di rumah KITA YKAKI. Foto/Istimewa
Memperingati Hari Kanker Anak Sedunia pada 15 Februari ini, Alfamart menyelenggarakan serangkaian kegiatan di 4 kota, Jakarta, Tangerang, Semarang dan Makassar.
Kegiatan yang dilakukan seperti pembagian sembako bagi rumah singgah dan bingkisan bagi anak penderita kanker hingga hiburan dan dongeng. Di Makassar, kegiatan ini dilaksanakan di rumah KITA YKAKI Jalan Perintis Kemerdekaan Kilometer 6 Tamalanrea.
Rangkaian kegiatan tersebut adalah dukungan Alfamart terhadap kesembuhan anak-anak penderita kanker.
“Bertepatan dengan peringatan hari kanker anak sedunia, Alfamart memberikan dukungan moral dan semangat bagi mereka,” kata Rani Wijaya, Corporate Communications GM Alfamart.
Baca juga: Dukung F1 Powerboat, PLN Siapkan Pasokan Listrik Andal Berbasis EBT
"Tidak hanya obat dan terapi yang mereka butuhkan. Namun juga dukungan psikologis untuk menguatkan sehingga pengobatan dapat dijalani dengan tuntas," Rani menambahkan.
Anak-anak pun merasakan keseruan acara terlebih saat hiburan oleh badut sulap, gim dan dongeng. Mereka antusias mengikuti cerita bahkan ikut berinteraksi dengan permainan jenaka badut.
Kegiatan yang dilakukan seperti pembagian sembako bagi rumah singgah dan bingkisan bagi anak penderita kanker hingga hiburan dan dongeng. Di Makassar, kegiatan ini dilaksanakan di rumah KITA YKAKI Jalan Perintis Kemerdekaan Kilometer 6 Tamalanrea.
Rangkaian kegiatan tersebut adalah dukungan Alfamart terhadap kesembuhan anak-anak penderita kanker.
“Bertepatan dengan peringatan hari kanker anak sedunia, Alfamart memberikan dukungan moral dan semangat bagi mereka,” kata Rani Wijaya, Corporate Communications GM Alfamart.
Baca juga: Dukung F1 Powerboat, PLN Siapkan Pasokan Listrik Andal Berbasis EBT
"Tidak hanya obat dan terapi yang mereka butuhkan. Namun juga dukungan psikologis untuk menguatkan sehingga pengobatan dapat dijalani dengan tuntas," Rani menambahkan.
Anak-anak pun merasakan keseruan acara terlebih saat hiburan oleh badut sulap, gim dan dongeng. Mereka antusias mengikuti cerita bahkan ikut berinteraksi dengan permainan jenaka badut.