home news

Pertamina & Pemprov Sulsel Tinjau Pangkalan LPG 3 Kg, Pastikan Distribusi Tepat Sasaran

Sabtu, 29 Juli 2023 - 10:18 WIB
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi bersama Pemprov Sulsel melakukan tinjauan ke pangkalan LPG 3 Kg di beberapa kecamatan lingkup Kota Makassar. Foto/Dok Pertamina
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) melakukan tinjauan ke pangkalan LPG 3 Kg di beberapa kecamatan lingkup Kota Makassar, seperti Mariso dan Mamajang pada Jumat (28/7/2023). Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kabid ESDM Sulsel beserta jajaran dan Sales Area Manager Retail Sulawesi Selatan dan Barat Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi beserta Tim.

“Sebenarnya kita sudah memberikan himbauan kepada ASN agar membeli LPG non-subsidi. Pemerintah mengimbau agar tetap menggunakan LPG non-subsidi, agar kuota yang berhak mendapatkan tetap terpenuhi” ujar Kabid ESDM Sulsel Andi Ishaq.

Ishaq mengatakan kondisi di lapangan saat ini telah terkendali. Tidak terlihat lagi antrian LPG dan diharapkan seterusnya masyarakat yang berhak menerima LPG subsidi ini, semuanya mendapatkan kuota dan tepat sasaran. Olehnya itu, peninjauan bersama Pertamina dilakukan guna memastikan distribusi tepat sasaran.

Baca Juga:Pertamina Tinjau Pangkalan LPG 3 Kg di Sultra, Ini Hasil Temuannya

"Kami terus melakukan pengawasan agar pendistribusian LPG subsidi ini tepat sasaran, kami selalu mendukung Pertamina dengan adanya program uji coba pencocokan dan pendataan ini," ujar dia.

Sales Area Manager Retail Sulawesi Selatan dan Barat Henry Eko menyampaikan peninjauan yang dilakukan ini merupakan respons atas adanya informasiterkait kurangnya ketersediaan LPG 3 Kg di wilayah Kota Makassar.

"Beberapa waktu lalu banyak pemberitaan mengenai LPG ini, sehingga kami lakukan pengecekan bersama pemerintah provinsi dengan memiliki dua misi yaitu pengecekan kondisi di lapangan apakah kondisinya masih terdapat antrian atau terdapat kekurangan karena beberapa kali telah kita lakukan operasi pasar dan penambahan fakultatif," ucapnya.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya