Event Sportainment Terbesar di Indonesia Timur 'Face2Face' Siap Sajikan Laga Seru
Tim Sindomakassar
Rabu, 25 September 2024 - 04:39 WIB
Event sportainment terbesar di Indonesia Timur bertajuk Face2Face Season 1 akan digelar di Dupli Dining & Lounge, yang berada di kawasan Pantai Akkarena, Rabu (25/9/2024). Foto/Istimewa
Event sportainment terbesar di Indonesia Timur bertajuk Face2Face Season 1 akan digelar di Dupli Dining & Lounge, yang berada di kawasan Pantai Akkarena, Kota Makassar, Rabu (25/9/2024). Ajang tinju yang menggabungkan olahraga dan hiburan ini siap menyajikan sederet laga seru.
Terdapat puluhan fighter yang siap bertarung, termasuk dari unsur selebriti. Berdasarkan informasi penyelenggara, kegiatan ini melibatkan sedikitnya 16 peserta amatir non atlet, 8 peserta selebriti, dan 2 peserta eksebisi pro.
Founder Face2Face, Andrian Awal, mengaku bersyukur event sportainment ini akhirnya bisa terselenggara. Diakuinya untuk merealisasikan kegiatan ini tidak mudah. Bahkan, sempat mengalami penundaan karena adanya kendala.
Meski demikian, berkat perjuangan dan kerja keras seluruh panitia, akhirnya segala kendala itu berhasil dituntaskan.
"Ini penuh perjuangan dan rintangan. Nah, besok (Rabu hari ini, 25 September 2024), kita akan menyaksikan Face2Face Season 1. Semua sudah disiapkan, termasuk rekomendasi dan perizinan. Semoga tidak ada halangan lain," ujar Awlpd-sapaan akrabnya, saat konferensi pers, Selasa (24/9/2024).
Sehari sebelum laga, panitia Face2Face juga telah melakukan timbang badan dan pemeriksaan kesehatan kepada seluruh fighter. Dalam menyukseskan kegiatan ini, pihaknya menggandeng Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) dan RS Yapika.
Awlpd menyampaikan pelaksanaan Face2Face diharapkan menjadi wadah untuk berkembangnya combat sport sekaligus sportainment di Sulsel. Untuk itu, pihaknya melibatkan Pertina, dimana event ini bisa menjadi awal untuk fighter bisa menjadi petinju sesungguhnya.
Terdapat puluhan fighter yang siap bertarung, termasuk dari unsur selebriti. Berdasarkan informasi penyelenggara, kegiatan ini melibatkan sedikitnya 16 peserta amatir non atlet, 8 peserta selebriti, dan 2 peserta eksebisi pro.
Founder Face2Face, Andrian Awal, mengaku bersyukur event sportainment ini akhirnya bisa terselenggara. Diakuinya untuk merealisasikan kegiatan ini tidak mudah. Bahkan, sempat mengalami penundaan karena adanya kendala.
Meski demikian, berkat perjuangan dan kerja keras seluruh panitia, akhirnya segala kendala itu berhasil dituntaskan.
"Ini penuh perjuangan dan rintangan. Nah, besok (Rabu hari ini, 25 September 2024), kita akan menyaksikan Face2Face Season 1. Semua sudah disiapkan, termasuk rekomendasi dan perizinan. Semoga tidak ada halangan lain," ujar Awlpd-sapaan akrabnya, saat konferensi pers, Selasa (24/9/2024).
Sehari sebelum laga, panitia Face2Face juga telah melakukan timbang badan dan pemeriksaan kesehatan kepada seluruh fighter. Dalam menyukseskan kegiatan ini, pihaknya menggandeng Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) dan RS Yapika.
Awlpd menyampaikan pelaksanaan Face2Face diharapkan menjadi wadah untuk berkembangnya combat sport sekaligus sportainment di Sulsel. Untuk itu, pihaknya melibatkan Pertina, dimana event ini bisa menjadi awal untuk fighter bisa menjadi petinju sesungguhnya.