Sekprov Ajak FKUB Mengambil Peran Tangani 5 Permasalahan di Sulbar
Tri Yari Kurniawan
Rabu, 15 Februari 2023 - 08:04 WIB
Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulbar, Muhammad Idris, mengajak Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) mengambil peran dalam upaya penanganan permasalahan-permasalahan yang ada di Sulbar.
Hal itu disampaikan saat membuka acara Peningkatan Peran FKUB dalam Memperkuat Kerukunan Antar Umat Beragama di Hotel Berkah Mamuju, Selasa (14/2/2023).
Baca Juga:KASN Monitoring Implementasi Merit Sistem di Sulawesi Barat
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kesbangpol Sulbar ini mengusung tema 'Peningkatan Peran dan Fungsi FKUB Dalam Rangka Menjaga Harmoni Bangsa'.
Idris memaparkan lima permasalahan utama di Sulbar, antara lain yakni stunting, Anak Tidak Sekokah (ATS) atau putus sekolah, perkawinan anak usia dini, kemiskinan ekstrim dan risiko bencana dimana Sulbar memiliki risiko bencana tertinggi di Indonesia.
"Lima besar permasalahan yang endemi. Ini masalah umat, apakah FKUB hanya terus membicarakan misalnya aspek ideologi? Kan tidak, jadi harusnya kita daratkan juga pada hal-hal yang menjadi permasalahan di wilayah kita, sehingga FKUB benar-benar bisa menjadi organisasi untuk memberdayakan umat," ucap Idris, dilansir dari laman resmi Pemprov Sulbar.
Baca Juga:Mantan Bupati di Sulbar Sebut Prof Husain Punya Jiwa Kepemimpinan Kuat
Hal itu disampaikan saat membuka acara Peningkatan Peran FKUB dalam Memperkuat Kerukunan Antar Umat Beragama di Hotel Berkah Mamuju, Selasa (14/2/2023).
Baca Juga:KASN Monitoring Implementasi Merit Sistem di Sulawesi Barat
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kesbangpol Sulbar ini mengusung tema 'Peningkatan Peran dan Fungsi FKUB Dalam Rangka Menjaga Harmoni Bangsa'.
Idris memaparkan lima permasalahan utama di Sulbar, antara lain yakni stunting, Anak Tidak Sekokah (ATS) atau putus sekolah, perkawinan anak usia dini, kemiskinan ekstrim dan risiko bencana dimana Sulbar memiliki risiko bencana tertinggi di Indonesia.
"Lima besar permasalahan yang endemi. Ini masalah umat, apakah FKUB hanya terus membicarakan misalnya aspek ideologi? Kan tidak, jadi harusnya kita daratkan juga pada hal-hal yang menjadi permasalahan di wilayah kita, sehingga FKUB benar-benar bisa menjadi organisasi untuk memberdayakan umat," ucap Idris, dilansir dari laman resmi Pemprov Sulbar.
Baca Juga:Mantan Bupati di Sulbar Sebut Prof Husain Punya Jiwa Kepemimpinan Kuat