Bantu Warga Jangkau Harga Sembako, TPID Parepare Gelar Pasar Murah
Darwiaty Dalle
Rabu, 29 Maret 2023 - 16:03 WIB
Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) menggelar pasar murah di empat kecamatan. Kegiatan yang mulai berjalan tersebut rencananya akan berlangsung selama tiga hari.
Kepala Bidang Humas dan Komunikasi Publik (HKP) Diskominfo Parepare, Andi Askar pasar murah ini menyediakan komoditas sembako, di antaranya beras, gula pasir, minyak goreng, telur ayam, daging ayam, daging sapi, terigu, cabai dan sayuran.
Kepala Dinas Perdagangan Parepare Prasetyo Catur mengatakan, pasar murah yang dibuka pada dua titik di tiap kecamatan tersebut terbuka untuk seluruh kalangan masyarakat.
Baca juga: Operasi Pasar Murah Diharap Jaga Kestabilan Harga di Lutim Selama Ramadan
Namun, kata dia, akan tetap melibatkan pihak kecamatan dan kelurahan untuk mendampingi TPID, guna mengantisipasi pembelian secara berulang oleh warga.
"Pembelian kita batasi. Tiap warga hanya boleh membeli satu tiap itemnya, sehingga semua bisa berkesempatan mendapatkan komoditi yang kita siapkan dengan harga yang tentunya jauh lebih terjangkau dibanding harga di pasaran," paparnya.
Dikemukakan Prasetyo, khusus beras, stok yang akan disiapkan perkecamatan sebanyak 3 ton. Selain itu, juga ada minyak goreng murah dengan kuota perkecamatan 600 liter. Untuk gula pasir, harga yang dibandrol perkilonya Rp13.500, terigu perkilo Rp11.500, telur ayam Rp47 ribu per rak, dan ayam potong Rp100 ribu pertiga ekor.
Kepala Bidang Humas dan Komunikasi Publik (HKP) Diskominfo Parepare, Andi Askar pasar murah ini menyediakan komoditas sembako, di antaranya beras, gula pasir, minyak goreng, telur ayam, daging ayam, daging sapi, terigu, cabai dan sayuran.
Kepala Dinas Perdagangan Parepare Prasetyo Catur mengatakan, pasar murah yang dibuka pada dua titik di tiap kecamatan tersebut terbuka untuk seluruh kalangan masyarakat.
Baca juga: Operasi Pasar Murah Diharap Jaga Kestabilan Harga di Lutim Selama Ramadan
Namun, kata dia, akan tetap melibatkan pihak kecamatan dan kelurahan untuk mendampingi TPID, guna mengantisipasi pembelian secara berulang oleh warga.
"Pembelian kita batasi. Tiap warga hanya boleh membeli satu tiap itemnya, sehingga semua bisa berkesempatan mendapatkan komoditi yang kita siapkan dengan harga yang tentunya jauh lebih terjangkau dibanding harga di pasaran," paparnya.
Dikemukakan Prasetyo, khusus beras, stok yang akan disiapkan perkecamatan sebanyak 3 ton. Selain itu, juga ada minyak goreng murah dengan kuota perkecamatan 600 liter. Untuk gula pasir, harga yang dibandrol perkilonya Rp13.500, terigu perkilo Rp11.500, telur ayam Rp47 ribu per rak, dan ayam potong Rp100 ribu pertiga ekor.