Operasi Pasar Murah Diharap Jaga Kestabilan Harga di Lutim Selama Ramadan
Selasa, 28 Mar 2023 17:05

Pemkab Luwu Timur bakal kembali menggelar pasar murah untuk menjaga stabilisasi harga selama Ramadan. Foto: Sindo Makassar/Fitra Budin
LUWU TIMUR - Pemerintah Kabupaten Luwu Timur (Lutim) melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Perindustrian, kembali akan menggelar operasi pasar murah untuk menjaga kestabilan harga selama Ramadan tahun ini.
Bahkan mereka juga sudah melakukan pemantauan disejumlah pasar yang ada di Luwu Timur dan menemukan sejumlah bahan pokok atau pangan mengalami lonjakan atau kenaikan harga.
“Tim kami sudah turun melakukan pemantauan terhadap beberapa komoditi dan dapat dilaporkan bahwa bahan pokok di pasaran ada yang naik dan ada juga yang turun harganya, dan kami juga telah melakukan operasi pasar yang bekerja sama dengan pihak lain seperti bulog dan yang lainnya,”Kata Senfry, Selasa (28/03/23).
Senfry menjelaskan memang tidak dapat dipungkiri sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan bisa jadi karena permintaan tinggi khususnya menjelang bulan Suci Ramadhan.
Meski begitu, program tahunan pasar murah Disdagkop Lutim akan tetap dilakukam di 11 kecamatan di Luwu Timur.
“Kami sudah lakukan rapat koordinasi dengan pemerintah termasuk bapak bupati bahwa tanggal 29 Maret sampai 12 April 2023 kami akan kembali melakukan pasar murah di 11 kecamatan,” ungkapnya.
Selain itu, Senfry juga berharap dan meminta kepada pihak toko ritel seperti Indomaret, Alfamart, Alfamidi untuk menyediakan pangan yang memiliki diskon untuk tetap menunjang kestabilan harga di bulan puasa.
"Berdasarkan hasil pemantauan harga bapok yang telah dilakukan di pasar - pasar terdapat beberapa komoditi yang mengalami kenaikan harga dan ada juga yang harganya turun," kata dia.
Lanjut Senfry, Kenaikan sembako tersebut lebih disebabkan permintaan yang tinggi khususnya jelang awal Ramadan, kenaikan harga sembako berkisar Rp1000 sampai dengan Rp3000.
Adapun komoditi - komoditi yang mengalami kenaikan yakni sembako beras dari harga Rp13.000 perkilo menjadi Rp13.500 perkilonya, daging sapi perkilonya Rp 135 ribu menjadi Rp 140 Ribu, daging ayam broiler atau ras dari Rp 26.500 perkilo menjadi Rp 28.000.
Lalu, telur ayam broiler atau ras Rp 26.000 menjadi Rp 27.500 perkilo, cabe merah Rp 40.000 perkilo menjadi Rp 45.000 perkilonya, cabe rawit Rp 45.000 perkilo menjadi Rp 50.000, dan bawang putih Rp 31.000 perkilo menjadi Rp 33.000.
"Kalau sembako yang mengalami penurunan harga yakni bawang merah Rp 37.000 perkilo turun menjadi Rp 35.000 perkilonya, lalu ikan segar bandeng dan cakalang dari harga Rp 30.000 perkilo turun menjadi Rp 25.000," kata Senfry.
Bahkan mereka juga sudah melakukan pemantauan disejumlah pasar yang ada di Luwu Timur dan menemukan sejumlah bahan pokok atau pangan mengalami lonjakan atau kenaikan harga.
“Tim kami sudah turun melakukan pemantauan terhadap beberapa komoditi dan dapat dilaporkan bahwa bahan pokok di pasaran ada yang naik dan ada juga yang turun harganya, dan kami juga telah melakukan operasi pasar yang bekerja sama dengan pihak lain seperti bulog dan yang lainnya,”Kata Senfry, Selasa (28/03/23).
Senfry menjelaskan memang tidak dapat dipungkiri sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan bisa jadi karena permintaan tinggi khususnya menjelang bulan Suci Ramadhan.
Meski begitu, program tahunan pasar murah Disdagkop Lutim akan tetap dilakukam di 11 kecamatan di Luwu Timur.
“Kami sudah lakukan rapat koordinasi dengan pemerintah termasuk bapak bupati bahwa tanggal 29 Maret sampai 12 April 2023 kami akan kembali melakukan pasar murah di 11 kecamatan,” ungkapnya.
Selain itu, Senfry juga berharap dan meminta kepada pihak toko ritel seperti Indomaret, Alfamart, Alfamidi untuk menyediakan pangan yang memiliki diskon untuk tetap menunjang kestabilan harga di bulan puasa.
"Berdasarkan hasil pemantauan harga bapok yang telah dilakukan di pasar - pasar terdapat beberapa komoditi yang mengalami kenaikan harga dan ada juga yang harganya turun," kata dia.
Lanjut Senfry, Kenaikan sembako tersebut lebih disebabkan permintaan yang tinggi khususnya jelang awal Ramadan, kenaikan harga sembako berkisar Rp1000 sampai dengan Rp3000.
Adapun komoditi - komoditi yang mengalami kenaikan yakni sembako beras dari harga Rp13.000 perkilo menjadi Rp13.500 perkilonya, daging sapi perkilonya Rp 135 ribu menjadi Rp 140 Ribu, daging ayam broiler atau ras dari Rp 26.500 perkilo menjadi Rp 28.000.
Lalu, telur ayam broiler atau ras Rp 26.000 menjadi Rp 27.500 perkilo, cabe merah Rp 40.000 perkilo menjadi Rp 45.000 perkilonya, cabe rawit Rp 45.000 perkilo menjadi Rp 50.000, dan bawang putih Rp 31.000 perkilo menjadi Rp 33.000.
"Kalau sembako yang mengalami penurunan harga yakni bawang merah Rp 37.000 perkilo turun menjadi Rp 35.000 perkilonya, lalu ikan segar bandeng dan cakalang dari harga Rp 30.000 perkilo turun menjadi Rp 25.000," kata Senfry.
(GUS)
Berita Terkait

Sulsel
Bupati Irwan Buka Pentas Seni, Pameran Pusaka dan Pasar Malam HUT ke-22 Lutim
Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam resmi membuka acara Pentas Seni Budaya, Pameran Pusaka, Pasar Malam dan UMKM yang merupakan rangkaian kegiatan memeriahkan pesta Rakyat HUT Lutim yang ke-22 tahun.
Senin, 05 Mei 2025 15:01

Sulsel
Bupati Lutim Umumkan Kabar Gembira untuk Guru saat Upacara Hardiknas
Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, mengumumkan langsung kebijakan kabar gembira untuk para guru saat memimpin upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025
Sabtu, 03 Mei 2025 13:27

Sulsel
Bupati Lutim Umumkan Kenaikan Beasiswa dan Program Seragam Gratis di Hardiknas
Momen Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2025 dimanfaatkan Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, untuk menyampaikan kabar gembira bagi dunia pendidikan di Bumi Batara Guru.
Sabtu, 03 Mei 2025 08:02

Sulsel
Bupati Ibas Siapkan Antisipasi Potensi Longsor Susulan di Jalur Trans Sulawesi
Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam didampingi Plt. Kepala Dinas Kominfo-SP, Muhammad Safaat DP meninjau langsung lokasi longsor di Desa Kasintuwu, Kecamatan Mangkutana, Sulawesi Selatan, Sabtu (22/03).
Minggu, 23 Mar 2025 13:30

Sulsel
IPMA Lutim Soroti Sejumlah Proyek Infrastruktur Bersoal, Harus Ada Pertanggungjawaban
Ikatan Pelajar Mahasiswa (IPMA) Lutim Komunitas Wotu, Andika Pratama Putra menyoroti kinerja pemerintah dalam pembangunan infrastruktur yang dinilai belum optimal.
Minggu, 09 Feb 2025 19:05
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Sudah Kantongi 3 Medali Emas, Tim IBCA MMA Sulsel Tampil Perkasa di Kejurnas Surabaya
2

Eks Bupati Gowa Adnan Motivasi Pelajar se-Sulsel pada Temu OSIS di Sekolah Islam Athirah
3

Pemkot Makassar Tegaskan Tak Lakukan PHK, Hanya Jalankan Edaran BKN
4

Dosen STT Blessing Boas Singkali Pimpin PIKI Sulawesi Selatan
5

Bank Mandiri Taspen dan IFG Life Jalin Kerja Sama Beri Perlindungan Jiwa ke Nasabah
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Sudah Kantongi 3 Medali Emas, Tim IBCA MMA Sulsel Tampil Perkasa di Kejurnas Surabaya
2

Eks Bupati Gowa Adnan Motivasi Pelajar se-Sulsel pada Temu OSIS di Sekolah Islam Athirah
3

Pemkot Makassar Tegaskan Tak Lakukan PHK, Hanya Jalankan Edaran BKN
4

Dosen STT Blessing Boas Singkali Pimpin PIKI Sulawesi Selatan
5

Bank Mandiri Taspen dan IFG Life Jalin Kerja Sama Beri Perlindungan Jiwa ke Nasabah