home sulsel

2 Warganya Saling Lapor di Polisi, Kades di Jeneponto Minta Saling Memaafkan

Rabu, 08 Oktober 2025 - 18:55 WIB
Karmawan ditemui di salah satu Kafe di Jalan Pahlawan Jeneponto, Rabu (8/10/2025) siang. Foto: SINDO Makassar/Sulaiman Nai
Sebuah insiden yang diduga berasal dari kesalahpahaman di Dusun Panaikan, Desa Tanjonga, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, berbuntut panjang.

Karmawan, Kepala Dusun (Kadus) Panaikan, dilaporkan oleh salah satu warganya ke pihak berwajib. Tak tinggal diam, Karmawan pun melayangkan laporan balik ke Polres Jeneponto.

Berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/B/422/X/2025/SPKT/Polres Jeneponto Polda Sulawesi Selatan tanggal 25 September 2025 pukul 14.14 Wita, Karmawan resmi melaporkan Bustang.

Bustang yang merupakan warga Desa Tanjonga tersebut dilaporkan dengan dugaan Tindak Pidana Penganiayaan UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP Pasal 351.

Dalam laporannya, Karmawan menjelaskan kronologis kejadian yang dialaminya. Saat itu Ia dan terlapor serta 5 orang temannya sedang pesta miras pada akhir September lalu di rumah kerabatnya bernama Sembo.

Saat pesta miras berlangsung, terlapor menantang Karmawan untuk adu ilmu bela diri, namun Ia mengingatkan kepada Bustang untuk tidak mengeluarkan ilmu bela diri.

"Kami sementara minum minuman keras jenis tuak (ballo) dan pelapor mengingatkan kepada terlapor bahwa tidak usah keluarkan ilmu bela dirimu di tempat sini apalagi kita sementara minum," jelas Karmawan ditemui di salah satu Kafe di Jalan Pahlawan Jeneponto, Rabu (8/10/2025) siang.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya