Wabup Gowa Dorong FKDM Minimalisir Potensi Konflik Sejak Dini
Herni Amir
Rabu, 14 Juni 2023 - 20:00 WIB
Wakil Bupati (Wabup) Gowa, Abd Rauf Malaganni, membuka Rapat Koordinasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kabupaten Gowa Tahun 2023 di Ruang Rapat Wakil Bupati Gowa, Kantor Bupati Gowa, Senin (12/6) lalu.
Dalam arahannya, Abd Rauf mengatakan Rapat Koordinasi ini dilakukan untuk mengaktifkan kembali FKDM Kabupaten Gowa. Menurutnya, FKDM selama ini vakum akibat pandemi Covid-19, karena penganggarannya dialihkan untuk penanganan pandemi Covid-19.
Baca Juga:Abd Rauf Minta Komite I DPD RI Perhatikan Aspirasi Pemerintah Desa
“Karena FKDM ini sangat membantu kita semua dalam pembinaan kemasyarakatan, khususnya deteksi dini dan potensi-potensi konflik yang muncul sehingga dapat dicegah sebelum menjadi permasalahan,” ujarnya.
Apalagi kata Abd Rauf, saat ini akan memasuki tahun politik. Tentu menurutnya potensi terjadinya konflik semkain terbuka, sehingga peran FKDM sangat dibutuhkan untuk melakukan deteksi dini terhadap potensi-potensi konflik yang akan terjadi.
Olehnya itu, dirinya mendorong seluruh anggota FKDM yang melibatkan unsur pemerintah, tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan dan berbagai lembaga lainnya untuk pekah dan dapat mengetahui benih-benih potensi konflik yang akan terjadi.
Selain potensi konflik jelang Pemilu, Abd Rauf juga menyebutkan banyak potensi-potensi lain yang harus di waspadai, seperti tambang, penyerobotan kawasan hutan, geng motor, miras, aliran kepercayaan dan potensi konflik lainnya.
Dalam arahannya, Abd Rauf mengatakan Rapat Koordinasi ini dilakukan untuk mengaktifkan kembali FKDM Kabupaten Gowa. Menurutnya, FKDM selama ini vakum akibat pandemi Covid-19, karena penganggarannya dialihkan untuk penanganan pandemi Covid-19.
Baca Juga:Abd Rauf Minta Komite I DPD RI Perhatikan Aspirasi Pemerintah Desa
“Karena FKDM ini sangat membantu kita semua dalam pembinaan kemasyarakatan, khususnya deteksi dini dan potensi-potensi konflik yang muncul sehingga dapat dicegah sebelum menjadi permasalahan,” ujarnya.
Apalagi kata Abd Rauf, saat ini akan memasuki tahun politik. Tentu menurutnya potensi terjadinya konflik semkain terbuka, sehingga peran FKDM sangat dibutuhkan untuk melakukan deteksi dini terhadap potensi-potensi konflik yang akan terjadi.
Olehnya itu, dirinya mendorong seluruh anggota FKDM yang melibatkan unsur pemerintah, tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan dan berbagai lembaga lainnya untuk pekah dan dapat mengetahui benih-benih potensi konflik yang akan terjadi.
Selain potensi konflik jelang Pemilu, Abd Rauf juga menyebutkan banyak potensi-potensi lain yang harus di waspadai, seperti tambang, penyerobotan kawasan hutan, geng motor, miras, aliran kepercayaan dan potensi konflik lainnya.