Irigasi Bulukumba Gunakan Beton Pracetak, Gelontorkan Anggaran Rp29,9 Miliar
Eky Hendrawan
Kamis, 24 Agustus 2023 - 18:03 WIB
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba telah mengambil langkah maju dalam sektor pertanian dengan melaksanakan pembangunan proyek irigasi menggunakan beton pracetak. Dalam upaya meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan proyek tersebut, kebijakan Pemkab Bulukumba menunjukkan komitmen dalam mengadopsi teknologi modern.
Menelan anggaran sebesar Rp29,9 milyar untuk tahun 2023, proyek irigasi yang semuanya didesain pra cetak menjadi perhatian utama bagi masyarakat di sektor pertanian.
Kabid Pelaksana Jaringan Pemanfaatan Air (PJPA) Irigasi Dinas PUTR, Al Ansar Muhayyang, menjelaskan pelaksanaan proyek ini mengalami peralihan teknologi dari metode konvensional ke metode teknologi pabrikasi beton pracetak.
Baca Juga:Selain DAU & DAK, Bulukumba Dapat Dana Inpres Rp45,9 Miliar untuk Infrastruktur Jalan
Ia menjelaskan bahwa beton pra cetak yang diadopsi menggunakan Model L, sebuah prototipe dengan berat sekitar 53 kg per buah.
Salah satu keunggulan utama dari Model L adalah umur konstruksinya yang lebih tahan lama. Selain itu, desainnya yang mudah dimobilisasi memungkinkan pemasangan di berbagai kondisi medan atau lokasi.
"Kelebihan lainnya adalah kemudahan pemasangan tanpa memerlukan peralatan berat," ungkapnya.
Menelan anggaran sebesar Rp29,9 milyar untuk tahun 2023, proyek irigasi yang semuanya didesain pra cetak menjadi perhatian utama bagi masyarakat di sektor pertanian.
Kabid Pelaksana Jaringan Pemanfaatan Air (PJPA) Irigasi Dinas PUTR, Al Ansar Muhayyang, menjelaskan pelaksanaan proyek ini mengalami peralihan teknologi dari metode konvensional ke metode teknologi pabrikasi beton pracetak.
Baca Juga:Selain DAU & DAK, Bulukumba Dapat Dana Inpres Rp45,9 Miliar untuk Infrastruktur Jalan
Ia menjelaskan bahwa beton pra cetak yang diadopsi menggunakan Model L, sebuah prototipe dengan berat sekitar 53 kg per buah.
Salah satu keunggulan utama dari Model L adalah umur konstruksinya yang lebih tahan lama. Selain itu, desainnya yang mudah dimobilisasi memungkinkan pemasangan di berbagai kondisi medan atau lokasi.
"Kelebihan lainnya adalah kemudahan pemasangan tanpa memerlukan peralatan berat," ungkapnya.