Wali Kota Parepare Harap Pemberdayaan Kelompok Tani Berkelanjutan
Darwiaty Dalle
Senin, 23 Oktober 2023 - 18:51 WIB
Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan Parepare, menyerahkan penghargaan, kepada kelompok ternak dan kelompok budidaya perikanan berprestasi dirangkaikan dengan pengukuhan Perhiptani Parepare.
Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan (DPKP) Kota Parepare, menyerahkan penghargaan, kepada kelompok ternak dan kelompok budidaya perikanan berprestasi dirangkaikan dengan pengukuhan Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani) Parepare.
Kegiatan dihadiri Sekretaris Pengurus Wilayah Perhiptani Provinsi Sulsel, Arifin L yang mewakili Ketua Dewan Pengurus Wilayah Provinsi Sulsel, yang digelar di auditorium BJ Habibie Parepare, Senin (23/10/2023).
Baca Juga: Parepare Masuk Top 40 Kategori Kota Paling Nyaman Versi MLCI
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe mengatakan, kelompok ternak maupun budidaya ikan, menjadi tanggung jawab atau leading sektor Dinas PKP.
"Saya meminta ke Kadis walaupun saya bukan wali kota lagi, tetapi kelompok-kelompok ini menjadi bagian utama dari organisasi profesi perhiptani, " jelas Taufan.
Taufan juga berpesan, agar organisasi profesi Perhiptani yang baru dikukuhkan tidak terlibat politik praktis.
"Organisasi ini tidak boleh terlibat praktek politik praktis. Jika menerima bantuan yang membawa warna partai. Karena dana yang dibelanjakan bantuan pertanian, itu berasal dari batang tubuh APBN yang diputuskan dari berbagai macam warna partai," tegasnya.
Kegiatan dihadiri Sekretaris Pengurus Wilayah Perhiptani Provinsi Sulsel, Arifin L yang mewakili Ketua Dewan Pengurus Wilayah Provinsi Sulsel, yang digelar di auditorium BJ Habibie Parepare, Senin (23/10/2023).
Baca Juga: Parepare Masuk Top 40 Kategori Kota Paling Nyaman Versi MLCI
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe mengatakan, kelompok ternak maupun budidaya ikan, menjadi tanggung jawab atau leading sektor Dinas PKP.
"Saya meminta ke Kadis walaupun saya bukan wali kota lagi, tetapi kelompok-kelompok ini menjadi bagian utama dari organisasi profesi perhiptani, " jelas Taufan.
Taufan juga berpesan, agar organisasi profesi Perhiptani yang baru dikukuhkan tidak terlibat politik praktis.
"Organisasi ini tidak boleh terlibat praktek politik praktis. Jika menerima bantuan yang membawa warna partai. Karena dana yang dibelanjakan bantuan pertanian, itu berasal dari batang tubuh APBN yang diputuskan dari berbagai macam warna partai," tegasnya.