Bupati Wajo Tegaskan Tidak Ada Kepentingan Pribadi dalam Pembagian Los & Kios Pasar Tempe
Reza Pahlevi
Jum'at, 27 Oktober 2023 - 03:03 WIB
Bupati Wajo, Amran Mahmud berjanji kepada seluruh pedagang Pasar Tempe untuk melakukan pembagian los dan kios dengan seadil adilnya. Hal itu diungkapkan Amran saat bersilaturahmi dengan seluruh pedagang pasar tempe di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Kamis (26/10/2023).
"Insya Allah, kita akan segera atur dengan sebaik baiknya untuk penempatan pedagang agar bisa diresmikan secepatnya," ujarnya.
Menurut Amran, Pasar Tempe telah diserahkan Pengelolaannya oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kementerian PUPR RI kepada Pemkab Wajo pada bulan September lalu.
Amran Mahmud menegaskan kalau dalam pengaturan tidak ada kepentingan pribadi di dalamnya. Bahkan tidak boleh ada bayar membayar karena memang sudah dibiayai oleh negara.
"Kalau ada yang meminta pembayaran agar dilaporkan saja," pintanya.
Orang nomor satu di Kabupaten Wajo itu mengungkap, Pasar Tempe akan menjadi pasar percontohan di Indonesia Timur sehingga para pedagang dan pemangku kepentingan diharapkan memiliki kesadaran bersama untuk merawat pasar tempe ini.
"Kalau mau menjadi percontohan maka kita harus gotong-royong dengan kesadaran bersama untuk menjaga kebersihan dan menjaga fasilitasnya," ujarnya.
"Insya Allah, kita akan segera atur dengan sebaik baiknya untuk penempatan pedagang agar bisa diresmikan secepatnya," ujarnya.
Menurut Amran, Pasar Tempe telah diserahkan Pengelolaannya oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kementerian PUPR RI kepada Pemkab Wajo pada bulan September lalu.
Amran Mahmud menegaskan kalau dalam pengaturan tidak ada kepentingan pribadi di dalamnya. Bahkan tidak boleh ada bayar membayar karena memang sudah dibiayai oleh negara.
"Kalau ada yang meminta pembayaran agar dilaporkan saja," pintanya.
Orang nomor satu di Kabupaten Wajo itu mengungkap, Pasar Tempe akan menjadi pasar percontohan di Indonesia Timur sehingga para pedagang dan pemangku kepentingan diharapkan memiliki kesadaran bersama untuk merawat pasar tempe ini.
"Kalau mau menjadi percontohan maka kita harus gotong-royong dengan kesadaran bersama untuk menjaga kebersihan dan menjaga fasilitasnya," ujarnya.