Kepala BKPSDM Luwu, Ahkam Basmi jadi Tim Penguji Peserta PKP Angkatan XIII
Chaeruddin
Minggu, 29 Oktober 2023 - 20:19 WIB
Kepala Badan Kepegawaian, Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Andi Muhammad Ahkam Basmin, menjadi salah satu tim penguji peserta Pelatihan Kepimpinan Pengawas (PKP) Angkatan XIII.
PKP Angkatan XIII ini diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Luwu bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Selatan diikuti oleh 33 orang ASN lingkup Pemkab tersebut.
Ketika menguji peserta PKP, Ahkam Basmin mengajukan sejumlah pertanyaan yang sesuai dengan aksi perubahan yang telah dipresentasikan oleh peserta. Menurut Ahkam, sebagai tim penguji, ia memperhatikan beberapa perkembangan kemampuan peserta sebagai seorang reformer.
Sejumlah pertanyaan diarahkan kepada peserta untuk mengukur kemampuan mereka, namun dijawab oleh peserta dengan baik. "Yang saya sangat lihat itu kemampuan berbicara di depan publik dan kemampuan menyampaikan hasil data mereka dengan lugas tanpa canggung. Para reformer sudah mampu mempresentasikan apa yang mereka luncurkan dengan baik," kata Ahkam.
Sejumlah ASN yang tampil sebagai reformer tersebut ditampilkan mentor masing-masing, seperti Firman Basri didampingi mentornya Kabag Umum Setda Luwu, Imran Hasyim.
Layanan aksi perubahan yang diluncurkan Firman Basri diuji oleh Ahkam Basmin. Di depan Penguji, Firman mempresentasikan aksi perubahan yang berjudul TEMAN PROTOKOL (Optimalisasi Penyusunan Agenda pimpinan Menuju protokol yang lebih Profesional).
Layanan ini diharapkan mampu memberikan pemahaman bagi stakeholder yang akan menghadirkan pimpinan di setiap kegiatan untuk terlebih dahulu berkoordinasi dengan subbagian protokol agar pelaksanaan kegiatan dapat terlaksana dengan baik.
PKP Angkatan XIII ini diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Luwu bekerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Selatan diikuti oleh 33 orang ASN lingkup Pemkab tersebut.
Ketika menguji peserta PKP, Ahkam Basmin mengajukan sejumlah pertanyaan yang sesuai dengan aksi perubahan yang telah dipresentasikan oleh peserta. Menurut Ahkam, sebagai tim penguji, ia memperhatikan beberapa perkembangan kemampuan peserta sebagai seorang reformer.
Sejumlah pertanyaan diarahkan kepada peserta untuk mengukur kemampuan mereka, namun dijawab oleh peserta dengan baik. "Yang saya sangat lihat itu kemampuan berbicara di depan publik dan kemampuan menyampaikan hasil data mereka dengan lugas tanpa canggung. Para reformer sudah mampu mempresentasikan apa yang mereka luncurkan dengan baik," kata Ahkam.
Sejumlah ASN yang tampil sebagai reformer tersebut ditampilkan mentor masing-masing, seperti Firman Basri didampingi mentornya Kabag Umum Setda Luwu, Imran Hasyim.
Layanan aksi perubahan yang diluncurkan Firman Basri diuji oleh Ahkam Basmin. Di depan Penguji, Firman mempresentasikan aksi perubahan yang berjudul TEMAN PROTOKOL (Optimalisasi Penyusunan Agenda pimpinan Menuju protokol yang lebih Profesional).
Layanan ini diharapkan mampu memberikan pemahaman bagi stakeholder yang akan menghadirkan pimpinan di setiap kegiatan untuk terlebih dahulu berkoordinasi dengan subbagian protokol agar pelaksanaan kegiatan dapat terlaksana dengan baik.