Maros Raih Piala Adipura ke-8, Kado 3 Tahun Kepemimpinan Chaidir-Suhartina
Najmi S Limonu
Selasa, 05 Maret 2024 - 15:58 WIB
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros kembali menyabet piala Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada kategori Kota Kecil. Piala Adipura ke-8 Maros ini sekaligus menjadi kado tiga tahun kepemimpinan Bupati & Wakil Bupati Maros, Chaidir Syam & Suhartina Bohari.
Penyerahan piala Adipura ini diserahkan secara simbolis oleh Wakil Presiden, Ma'ruf Amin dan diterima oleh Bupati Chaidir di Gedung Manggala Whirabakti, Jakarta, Selasa (5/3/2024).
Chaidir mengatakan Piala Adipura ini menjadi hadiah pada tiga tahun kepemimpinannya bersama Suhartina Bohari di Kabupaten Maros. "Untuk periode kepemimpinan kami, berhasil mempertahankan piala Adipura tiga tahun berturut-turut," ujarnya.
Ia menyebutkan perolehan piala ini tak lepas dari kerjasama dan kolaborasi seluruh pihak, baik pemerintah maupun masyarakat. "Alhamdulillah, kami sangat bersyukur karena Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Maros bisa mempertahankan piala Adipura yang ke-delapan kalinya," terangnya.
Indikator penilaian Adipura tahun 2023 termasuk di dalamnya pengelolaan sampah, ruang terbuka hijau, kebersihan drainase jalan dan beberapa lainnya.
"Penghargaan Adipura ini tidak hanya dinilai dari kota bersih dan indah, tetapi bagaimana masyarakatnya bisa ikut terlibat melakukan pengolahan sampah mulai dari rumah sampai ke TPS3R,” jelasnya.
Mantan Ketua DPRD ini menuturkan saat ini, setiap perumahan di Kabupaten Maros sudah punya bank sampah dan bank induk sampah yang berada di Samping Pasar Tramo Maros.
Penyerahan piala Adipura ini diserahkan secara simbolis oleh Wakil Presiden, Ma'ruf Amin dan diterima oleh Bupati Chaidir di Gedung Manggala Whirabakti, Jakarta, Selasa (5/3/2024).
Chaidir mengatakan Piala Adipura ini menjadi hadiah pada tiga tahun kepemimpinannya bersama Suhartina Bohari di Kabupaten Maros. "Untuk periode kepemimpinan kami, berhasil mempertahankan piala Adipura tiga tahun berturut-turut," ujarnya.
Ia menyebutkan perolehan piala ini tak lepas dari kerjasama dan kolaborasi seluruh pihak, baik pemerintah maupun masyarakat. "Alhamdulillah, kami sangat bersyukur karena Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Maros bisa mempertahankan piala Adipura yang ke-delapan kalinya," terangnya.
Indikator penilaian Adipura tahun 2023 termasuk di dalamnya pengelolaan sampah, ruang terbuka hijau, kebersihan drainase jalan dan beberapa lainnya.
"Penghargaan Adipura ini tidak hanya dinilai dari kota bersih dan indah, tetapi bagaimana masyarakatnya bisa ikut terlibat melakukan pengolahan sampah mulai dari rumah sampai ke TPS3R,” jelasnya.
Mantan Ketua DPRD ini menuturkan saat ini, setiap perumahan di Kabupaten Maros sudah punya bank sampah dan bank induk sampah yang berada di Samping Pasar Tramo Maros.