Musrenbang Khusus Anak dan Perempuan di Maros Perjuangkan Hak Pendidikan-Kesehatan
Najmi S Limonu
Kamis, 02 Maret 2023 - 17:04 WIB
Pemkab Maros menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) khusus untuk perempuan, anak, dan penyandang disabilitas di Baruga A, Kantor Bupati Maros, Kamis (2/3/2023).
Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Maros, Andi Davied Syamsuddin, mengatakan musrenbang perempuan, anak dan disabilitas kali ini merupakan yang ketiga kalinya digelar di Butta Salewangang. “Musrenbang ini dilakukan untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan dan berkeadilan,” ujarnya.
Baca Juga:Bappeda Litbang dan DPRD Luwu Rampungkan Musrenbang Tingkat Kecamatan
Dia mengakui saat ini masih banyak persoalan yang dihadapi oleh perempuan di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, politik hingga partisipasi di ruang publik. Tak hanya itu permasalahan pada anak juga terus meningkat.
"Baik kasus anak berhadapan dengan hukum, penelantaran, kekerasan fisik maupun seksual,” sebutnya.
Makanya, dia berharap Musrenbang ini dapat menampung aspirasi dari perempuan, anak dan para difabel.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bapelitbangda), Muh Najib, mengatakan ada beberapa isu yang menjadi fokus dalam musrenbang kali ini. Salah satunya yakni sarana dan prasarana di kantor OPD harus ramah terhadap disabilitas.
Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Maros, Andi Davied Syamsuddin, mengatakan musrenbang perempuan, anak dan disabilitas kali ini merupakan yang ketiga kalinya digelar di Butta Salewangang. “Musrenbang ini dilakukan untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan dan berkeadilan,” ujarnya.
Baca Juga:Bappeda Litbang dan DPRD Luwu Rampungkan Musrenbang Tingkat Kecamatan
Dia mengakui saat ini masih banyak persoalan yang dihadapi oleh perempuan di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, politik hingga partisipasi di ruang publik. Tak hanya itu permasalahan pada anak juga terus meningkat.
"Baik kasus anak berhadapan dengan hukum, penelantaran, kekerasan fisik maupun seksual,” sebutnya.
Makanya, dia berharap Musrenbang ini dapat menampung aspirasi dari perempuan, anak dan para difabel.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bapelitbangda), Muh Najib, mengatakan ada beberapa isu yang menjadi fokus dalam musrenbang kali ini. Salah satunya yakni sarana dan prasarana di kantor OPD harus ramah terhadap disabilitas.