Peringati Hari Bumi, Pemkab Gowa Tanam 8.000 Pohon di Tiga Titik
Herni Amir
Senin, 22 April 2024 - 14:14 WIB
Pemerintah Kabupaten Gowa melakukan penanaman 8.000 pohon pada tiga titik, yakni Danau Mawang, DAS Jeneberang, dan Lahan Kritis Kecamatan Tombolo Pao, Senin (22/4/2024).
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan penanaman pohon ini dilakukan sebagai bentuk kontribusi daerah dalam memperingati Hari Bumi Sedunia yang jatuh pada 22 April.
"Hari ini kita memperingati Hari Bumi dengan cara melakukan penanaman pohon secara serentak di tiga lokasi, tiada lain merupakan kontribusi pemerintah daerah dalam memulihkan iklim kita yang mengalami perubahan cukup drastis sehingga bisa kembali pulih meskipun tidak terlihat dalam jangka pendek, namun akan kita tuai dalam 10 atau 15 tahun ke depan," ungkapnya.
Tak hanya dalam momentum Hari Bumi, Pemkab Gowa secara rutin melakukan penanaman pohon setiap tiga bulan sekali di daerah lahan kritis khususnya di dataran tinggi seperti Tombolopao dan Tinggimoncong.
Baca juga: Tranksasi Pajak/Retribusi Digital Kabupaten Gowa Tertinggi di Sulsel
Olehnya ia berharap, pohon yang ditanam hari ini harus mampu dijaga dan dipertanggungjawabkan oleh seluruh pihak dengan memastikan pohin tersebut mampu tumbuh dalam waktu tiga bulan kedepan.
"Tidak boleh ada kata terlambat dalam menanam pohon, yang penting kita konsisten untuk melakukan penanaman, dan yang terpenting menjaga dan memastikan bahwa pohon-pohon yang kita tanam hari ini bersama seluruh jajaran betul-betul tumbuh," harap Adnan.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengatakan penanaman pohon ini dilakukan sebagai bentuk kontribusi daerah dalam memperingati Hari Bumi Sedunia yang jatuh pada 22 April.
"Hari ini kita memperingati Hari Bumi dengan cara melakukan penanaman pohon secara serentak di tiga lokasi, tiada lain merupakan kontribusi pemerintah daerah dalam memulihkan iklim kita yang mengalami perubahan cukup drastis sehingga bisa kembali pulih meskipun tidak terlihat dalam jangka pendek, namun akan kita tuai dalam 10 atau 15 tahun ke depan," ungkapnya.
Tak hanya dalam momentum Hari Bumi, Pemkab Gowa secara rutin melakukan penanaman pohon setiap tiga bulan sekali di daerah lahan kritis khususnya di dataran tinggi seperti Tombolopao dan Tinggimoncong.
Baca juga: Tranksasi Pajak/Retribusi Digital Kabupaten Gowa Tertinggi di Sulsel
Olehnya ia berharap, pohon yang ditanam hari ini harus mampu dijaga dan dipertanggungjawabkan oleh seluruh pihak dengan memastikan pohin tersebut mampu tumbuh dalam waktu tiga bulan kedepan.
"Tidak boleh ada kata terlambat dalam menanam pohon, yang penting kita konsisten untuk melakukan penanaman, dan yang terpenting menjaga dan memastikan bahwa pohon-pohon yang kita tanam hari ini bersama seluruh jajaran betul-betul tumbuh," harap Adnan.