Kapolda Sulsel Evakuasi Ibu Hamil 9 Bulan saat Salurkan Bantuan Via Udara di Latimojong
Agus Nyomba
Minggu, 05 Mei 2024 - 16:38 WIB
Kapolda Sulsel Irjen Andi Rian R Djajadi memimpin langsung penyaluran bantuan logistik melalui jalur transportasi udara atau Helikopter pasca banjir dan tanah longsor di wilayah Kabupaten Luwu, Minggu (05/05/2024).
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Didik Supranoto, saat dikonfirmasi menuturkan, selain menyalurkan bantuan, Kapolda Sulsel saat itu juga berhasil mengevakuasi warga yang butuh penanganan darurat.
Baca Juga: Pj Gubernur Bahtiar dan Kapolda Sulsel Hadiri Prosesi Mattompang Arajang
Saat itu kata dia, Kapolda Sulsel Irjen Andi Rian R Djajadi bergerak cepat menjemput warga yang mau melahirkan yakni Indri (30), IRT warga dusun Rante Desa Rante Balla Kecamatan Latimojong Kabupaten Luwu, yang Hamil 9 Bulan.
"Alhamdulillah situasi cuaca hari itu memungkinkan untuk heli mendarat dan kami bisa langsung evakuasi ibu beserta anaknya," ungkapnya.
Sebelumnya, lanjut dia evakuasi menggunakan heli menempuh waktu 25 menit menuju lokasi penjemputan, sementara ibu tersebut juga menempuh perjalanan kurang lebih satu jam dari kampungnya menuju titik penjemputan heli.
Baca Juga: 3.000 Warga di Kecamatan Latimojong Masih Terisolasi Akibat Banjir dan Longsor
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Didik Supranoto, saat dikonfirmasi menuturkan, selain menyalurkan bantuan, Kapolda Sulsel saat itu juga berhasil mengevakuasi warga yang butuh penanganan darurat.
Baca Juga: Pj Gubernur Bahtiar dan Kapolda Sulsel Hadiri Prosesi Mattompang Arajang
Saat itu kata dia, Kapolda Sulsel Irjen Andi Rian R Djajadi bergerak cepat menjemput warga yang mau melahirkan yakni Indri (30), IRT warga dusun Rante Desa Rante Balla Kecamatan Latimojong Kabupaten Luwu, yang Hamil 9 Bulan.
"Alhamdulillah situasi cuaca hari itu memungkinkan untuk heli mendarat dan kami bisa langsung evakuasi ibu beserta anaknya," ungkapnya.
Sebelumnya, lanjut dia evakuasi menggunakan heli menempuh waktu 25 menit menuju lokasi penjemputan, sementara ibu tersebut juga menempuh perjalanan kurang lebih satu jam dari kampungnya menuju titik penjemputan heli.
Baca Juga: 3.000 Warga di Kecamatan Latimojong Masih Terisolasi Akibat Banjir dan Longsor