Hari Jadi Maros ke-65, Bupati Chaidir Syam Berjanji Jaga Maros
Najmi S Limonu
Kamis, 04 Juli 2024 - 18:03 WIB
Bupati dan Wakil Bupati Maros AS Chaidir Syam-Suhartina Bohari pada syukuran Hari Jadi ke-65 Maros di Lapangan Pallantikang. Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
Syukuran Hari jadi ke-65 Kabupaten Maros digelar di Lapangan Pallantikang, Kamis (4/7/2024).
Bupati Maros, AS Chaidir Syam dan Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari kompak hadir mengenakan baju adat.
Sebelum acara dimulai, para tamu undangan terlebih dahulu dihibur oleh ratusan penari. Hari jadi Kabupaten Maros tahun ini mengusung tema “Bersama Bertumbuh Menuju Indonesia Maju”.
Di hadapan tamu undangan, Chaidir Syam berjanji akan menjaga Maros dengan sebaik-baiknya.
Menurutnya, Kabupaten Maros merupakan sebuah peradaban. Apalagi saat ini kata dia arkeolog kembali menemukan leang tertua yang berusia 50.000 tahun di Simbang. Hal itu membuktikan bahwa Maros memiliki peradaban yang harus dirawat.
“Kami tetap komitmen untuk menjaga Maros dengan sebaik-baiknya, baik dari segi pembangunan infrastruktur maupun SDM nya,” imbuhnya.
Mantan Ketua DPRD Maros itu juga menilai bahwa momentum HUT kali tepat untuk melakukan evaluasi kinerja jajaran pemerintah daerah.
Bupati Maros, AS Chaidir Syam dan Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari kompak hadir mengenakan baju adat.
Sebelum acara dimulai, para tamu undangan terlebih dahulu dihibur oleh ratusan penari. Hari jadi Kabupaten Maros tahun ini mengusung tema “Bersama Bertumbuh Menuju Indonesia Maju”.
Di hadapan tamu undangan, Chaidir Syam berjanji akan menjaga Maros dengan sebaik-baiknya.
Menurutnya, Kabupaten Maros merupakan sebuah peradaban. Apalagi saat ini kata dia arkeolog kembali menemukan leang tertua yang berusia 50.000 tahun di Simbang. Hal itu membuktikan bahwa Maros memiliki peradaban yang harus dirawat.
“Kami tetap komitmen untuk menjaga Maros dengan sebaik-baiknya, baik dari segi pembangunan infrastruktur maupun SDM nya,” imbuhnya.
Mantan Ketua DPRD Maros itu juga menilai bahwa momentum HUT kali tepat untuk melakukan evaluasi kinerja jajaran pemerintah daerah.