PKB 'Restui' Paket AR-Rahman di Pilkada Wajo 2024
Ahmad Muhaimin
Rabu, 17 Juli 2024 - 18:14 WIB
Bakal Calon Bupati Wajo, Andi Rosman menerima rekomendasi berupa surat keputusan dari PKB untuk maju di Pilkada 2024. Berkas itu ia terima langsung di DPP PKB, Jakarta pada Selasa (17/07).
Menariknya, SK PKB tersebut telah menetapkan pasangan Andi Rosman dengan Baso Rahmanuddin di Pilkada Wajo 2024. Artinya PKB merestui paket AR-Rahman.
"Iya, kemarin saya terima SKnya dari Ketua Desk Pilkada DPP PKB, Gus Halim Iskandar di Jakarta. Alhamdulillah, sudah berpaket," kata Andi Rosman saat dihubungi Sindomakassar.com pada Rabu (17/07).
Baca Juga: Paket Kartini-Muzakkir Bangun Kembali Koalisi Golkar & Gerindra di Pilkada Sinjai 2024
Terbitnya SK PKB ini membuat Andi Rosman makin berpeluang mengendarai PKB di Pilkada Wajo 2024. Ia sisa menunggu format B1-KWK yang digunakan untuk mendaftar di KPU pada Agustus mendatang.
Situasi ini membuat kader PKB, Andi Tenri Liweng bisa gagal bertarung di Pilkada Wajo 2024. "Artinya pada prinsipnya semua kader untuk tegak lurus," jelas Andi Rosman.
Andi Tenri Liweng memang sejauh ini belum bisa mencukupkan koalisi. PKB yang punya 6 kusi, butuh 2 kursi lagi untuk genap 8 kursi, sebagai syarat mengusung di Pilkada Wajo 2024.
Menariknya, SK PKB tersebut telah menetapkan pasangan Andi Rosman dengan Baso Rahmanuddin di Pilkada Wajo 2024. Artinya PKB merestui paket AR-Rahman.
"Iya, kemarin saya terima SKnya dari Ketua Desk Pilkada DPP PKB, Gus Halim Iskandar di Jakarta. Alhamdulillah, sudah berpaket," kata Andi Rosman saat dihubungi Sindomakassar.com pada Rabu (17/07).
Baca Juga: Paket Kartini-Muzakkir Bangun Kembali Koalisi Golkar & Gerindra di Pilkada Sinjai 2024
Terbitnya SK PKB ini membuat Andi Rosman makin berpeluang mengendarai PKB di Pilkada Wajo 2024. Ia sisa menunggu format B1-KWK yang digunakan untuk mendaftar di KPU pada Agustus mendatang.
Situasi ini membuat kader PKB, Andi Tenri Liweng bisa gagal bertarung di Pilkada Wajo 2024. "Artinya pada prinsipnya semua kader untuk tegak lurus," jelas Andi Rosman.
Andi Tenri Liweng memang sejauh ini belum bisa mencukupkan koalisi. PKB yang punya 6 kusi, butuh 2 kursi lagi untuk genap 8 kursi, sebagai syarat mengusung di Pilkada Wajo 2024.
(umi)