MaxOne Hotel Gelar Sunatan Massal Bersama Baznas dan PMI Kota Makassar

Jum'at, 04 Jul 2025 18:13
MaxOne Hotel Gelar Sunatan Massal Bersama Baznas dan PMI Kota Makassar
Comment
Share
MAKASSAR - MaxOne Hotel & Resort Makassar bekerja sama dengan Baznas Kota Makassar, PMI Kota Makassar, dan Indonesia Marketing Association (IMA) menggelar kegiatan Sunatan Massal di Ruangan Max Cabana, MaxOne Hotel & Resort Makassar.

Kegiatan ini dihadiri oleh 125 peserta dan dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua DPRD Sulawesi Selatan, Fauzi Andi Wawo.

Kegiatan Sunatan Massal ini juga dihadiri oleh Ketua BAZNAS Makassar, HM Ashar Tamanggong dan jajaran pimpinan lainnya. Kegiatan ini juga dihadiri oleh General Manager MaxOne Hotel & Resort Makassar, Bapak Yusuf Shandy selaku Vice President Tourism & Economy di Indonesia Marketing Association.

Dalam kesempatan ini, PMI Kota Makassar memberikan Piagam Penghargaan dalam hal ini di wakili oleh Khudry Arsyad selaku sekertaris PMI Kota Makassar kepada MaxOne Hotel & Resort Makassar atas kegiatan rutin Kegiatan Donor darah yang dilakukan setiap dua bulan sekali. Piagam penghargaan ini diterima langsung oleh Bapak M Yusuf Shandy selaku General Manager MaxOne Hotel & Resort Makassar.

Kegiatan Sunatan Massal ini juga diiringi dengan agenda penanaman bibit pohon dan pembagian bibit tanaman kepada seluruh peserta. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kelangsungan hidup lingkungan dan masyarakat.

"MaxOne Hotel & Resort Makassar sangat berkomitmen untuk terus menjalankan kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus kita jalankan untuk saling membantu antar sesama dan mendapatkan hasil dan manfaat baik bagi kita semua," ujar M. Yusuf Shandy, General Manager MaxOne Hotel & Resort Makassar.

Dengan kegiatan ini, MaxOne Hotel & Resort Makassar menunjukkan komitmennya dalam menjalankan program CSR yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain untuk melakukan kegiatan sosial yang serupa.
(GUS)
Berita Terkait
Berita Terbaru