Terus Berprestasi, Polipangkep Raih Predikat Unggul dalam Kinerja Kemahasiswaan

PANGKEP - Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan (Polipangkep) baru-baru ini meraih predikat unggul dalam Sistem Informasi Kinerja dan Tata Kelola Kemahasiswaan (SIMKATMAWA). Predikat ini menegaskan posisi Polipangkep sebagai salah satu institusi pendidikan vokasi terdepan di Indonesia.

Capaian tersebut merupakan hasil penilaian tata kelola Bidang Kemahasiswaan dan prestasi mahasiswa yang signifikan dalam beberapa kompetisi nasional dan internasional.

SIMKATMAWA merupakan program pelaporan kinerja tata kelola kemahasiswaan perguruan tinggi yang berorientasi pada pencapain indikator kinerja utama (IKU) perguruan tinggi, khususnya pada penilaian mahasiswa berprestasi minimal tingkat nasional dan internasional (IKU 2). Dalam pelaksanaannya, Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Diktiristek bekerjasama dengan program lain yang menilai indikator penilaian SIMKATMAWA.

Indikator penilaian tersebut antara lain penilaian manajemen kelembagaan kemahasiswaan, termasuk pembinaan mahasiswa, sumber daya manusia, sarana dan prasarana, serta pembiayaan. Terdapat pula penilaian prestasi mahasiswa di tingkat Provinsi/regional, Nasional, dan Internasional. Juga penilaian sebagai penyelenggara kegiatan kompetisi mandiri.

Selaku Koordinator Kemahasiswaan dan Pembina Bidang Minat dan Bakat, Abdul Muqtadir, S.Pi., M.Si menyatakan bahwa predikat unggul yang diraih oleh Bidang Kemahasiswaan Polipangkep tidak terlepas dari sinergitas semua pihak.

“Predikat unggul di SIMKATMAWA adalah capaian yang diraih atas kerja sama seluruh komponen yang ada di Polipangkep, baik Bidang Kemahasiswaan maupun seluruh pihak yang berperan dalam pembinaan dan pengembangan kemahasiswaan,” pungkasnya.

Dalam kompetisi karya ilmiah nasional, mahasiswa Polipangkep menunjukkan performa luar biasa. Kemenangan mereka tidak hanya menambah reputasi institusi, tetapi juga memperlihatkan kualitas riset dan inovasi yang berkembang di kampus.

Pada 2024 ini, penyumbang poin prestasi dari kompetisi karya ilmiah nasional di antaranya, juara Festival Ilmiah Peternakan 2024 dan Lomba Karya Tulis Ilmiah AKREL Creativity Festival 2024 yang dibimbing oleh dosen Jurusan Teknologi Pertanian, Ikbal Syukroni, S.Pi., M.Si. Tahun-tahun sebelumnya, Ikbal syukroni juga banyak mendampingi mahasiswa dalam memperoleh prestasi lomba karya ilmiah tingkat nasional.

Ditemui di ruang kerjanya, Ikbal Syukroni menyampaikan rasa syukur terhadap predikat unggul yang diraih oleh Polipangkep.

“Peringkat Unggul yang diraih oleh Polipangkep dalam SIMKATMAWA 2024 merupakan pencapaian yang sangat membanggakan dan menunjukkan komitmen institusi dalam mengembangkan kualitas mahasiswa. Hal ini mencerminkan keseriusan Polipangkep dalam mendukung program-program kemahasiswaan yang inovatif, unggul dan berbudaya,” kata dia.

Lebih lanjut, Ikbal menambahkan bahwa prestasi ini tidak hanya memperkuat reputasi kampus sebagai salah satu lembaga pendidikan vokasi unggulan dalam bidang tekno agro maritim, tetapi juga memberikan motivasi bagi mahasiswa dan sivitas akademika untuk terus berkarya dan berkontribusi lebih banyak di tingkat nasional bahkan sampai internasional.

Selain itu, tim mahasiswa Polipangkep berhasil lolos ke Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dan berhasil memperoleh Juara Favorit. Keikutsertaan di Pimnas merupakan salah satu indikator utama dalam penilaian SIMKATMAWA. Pencapaian ini menggarisbawahi kemampuan mahasiswa Polipangkep dalam mengembangkan ide-ide kreatif dan solusi inovatif.

PKM mahasiswa Polipangkep tersebut berjudul “PICK THRESHER: Prototipe Alat untuk Efisiensi Proses Syzygium aromaticum Harvesting sebagai Solusi Permasalahan Petani” yang diketuai oleh Akbar, mahasiswa Teknologi Produksi Tanaman Perkebunan.

Ditemui usai perkuliahan, Akbar mengaku sangat bangga atas capaian unggul Polipangkep dalam SIMKATMAWA.

“Alhamdulillah saya sangat bersyukur atas pencapaian Polipangkep. Kami sangat berterima kasih kepada institusi yang selalu mendorong dan memberikan ruang kepada kami untuk dapat meraih prestasi,” pungkas Akbar.

Tidak kalah penting, Polipangkep juga meraih penghargaan dari Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi sebagai Tim P2MD (Program Pemberdayaan Masyarakat Desa) terbaik. Program ini menunjukkan komitmen Polipangkep dalam melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dan memberikan kontribusi positif di tingkat desa.

Dian Muthiah Azzahra selaku Ketua Tim P2MD dari Ormawa HIMATERIN (Himpunan Mahaiswa Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan) yang ditemui usai wisuda kemarin, menyampaikan rasa bangga atas capaian unggul Polipangkep.

“Saya berterima kasih telah diberi kepercayaan menjadi pelakasana P2MD terbaik dari seluruh organisasi kemahasiswaan di seluruh Indonesia yang ikut serta dalam kegiatan ini, semoga bisa tetap berkarya dan mengabdi untuk bangsa,” ungkapnya.

Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Polipangkep, Nur Rahmawaty Arma, M.Sc., Ph.D. mengungkapkan rasa bangga kepada para Pembina Kemahasiswaan dan staf kemahasiswaan atas Kinerja Tata Kelola Bidang Kemahasiswaan sehingga meraih predikat unggul. Arma juga mengapresiasi seluruh mahasiswa yang telah menyumbang poin prestasi, serta kepada para dosen pembimbing.

“Kami di Bidang Kemahasiswaan tentunya mengucapkan terima kasih kepada pimpinan jurusan dan program studi yang telah mendukung dan memotivasi Mahasiswa dan Dosen pembimbing untuk berprestasi sehingga predikat unggul ini bisa diraih,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Polipangkep, Dr. Ir. Darmawan, M.P mengungkapkan bahwa capaian predikat unggul Polipangkep adalah berkat kerja keras dan kolaborasi yang baik.

"Prestasi-prestasi ini merupakan hasil dari upaya bersama seluruh sivitas akademika Polipangkep dan menjadi bukti nyata dari kualitas kinerja dan pengelolaan kemahasiswaan yang unggul,” katanya.

Dengan adanya capaian predikat unggul dalam SIMKATMAWA, Polipangkep berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja tata kelola kemahasiswan, serta memotivasi mahasiswa untuk terus berprestasi di tingkat nasional hingga internasional.