Kafilah Kabupaten Gowa Diharap Tampil Maksimal di STQH Provinsi

Herni Amir
Rabu, 03 Mei 2023 11:32
Kafilah Kabupaten Gowa Diharap Tampil Maksimal di STQH Provinsi
Defile kafilah Kabupaten Gowa pada pembukaan STQH tingkat Provinsi Sulsel di Kabupaten Kepulauan Selayar, Selasa (2/5/2023). Foto: SINDO Makassar/Herni Amir
Comment
Share
SELAYAR - Kafilah Kabupaten Gowa Diharap Tampil Maksimal di STQH Provinsi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gowa, Kamsina menghadiri pembukaan Seleksi Tilawatil Qur'an dan Hadits (STQH) ke-XXXIII Provinsi Sulsel di Lapangan Pemuda Benteng, Kabupaten Selayar, Selasa (2/5/2023) malam. 19 kafilah Gowa ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Kamsina yang juga Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Gowa mengatakan, kehadirannya di Selayar untuk memberikan dukungan dan semangat kepada kafilah yang akan bertanding.

Dia berharap 19 kafilah yang berpartisipasi di beragam kategori mampu menampilkan yang terbaik, sehingga mendapat prestasi yang membanggakan untuk Kabupaten Gowa.



"Berikanlah yang terbaik untuk nama daerahmu, sehingga seluruh lomba yang diikuti dapat dimaksimalkan dan meraih prestasi di STQH tingkat provinsi ini," harap Kamsina.

Tak hanya itu, ia juga berpesan kepada seluruh pelatih yang mendampingi agar membimbing para kafilah, serta memberikan masukan dan saran.

"Kepada seluruh pelatih kiranya mampu membimbing para kafilah dengan baik. Berilah mereka masukan dan hal-hal apa saja yang harus dilakukan pada saat perlombaan sehingga para kafilah ini dapat meningkatkan kualitas dan potensinya," pesan Kamsina.



Kabupaten Gowa akan mengikuti 10 cabang lomba, yaitu tilawah anak putra putri, tilawah dewasa putra putri, hifzil 1 juz putra putri, hifzil 5 juz putra putri, hifzil 10 juz putra putri, hifzil 20 juz putra putri, hifzil 30 juz putra putri, hafalan 100 hadist putra putri, hafalan 500 hadis putra putri dan tafsir bahasa Arab.

Kafilah Kabupaten Gowa membawa 7 orang pelatih, 14 ofisial dan peserta lomba 19 orang.

Sementara Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan, Al Qur’an merupakan kitab suci umat Islam yang berisi pokok-pokok ajaran Islam yang meliputi akidah syari’ah, akhlak, kisah-kisah dan hikmah dengan fungsi utamanya sebagai petunjuk untuk mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat.



Untuk itu ia menekankan, agar setiap penyelenggaraan acara seperti STQH ini tidak hanya dijadikan acara seremonial, rutinitas dan tahunan belaka.

"Kegiatan ini jangan hanya dijadikan rutinitas belaka tetapi harus diresapi bersama bahwa semua umat muslim memiliki tanggung jawab menginternalisasi nilai-nilai Al-Qur’an di tengah-tengah masyarakat," katanya.

Di tempat yang sama, Bupati Kepulauan Selayar, Muh Basli Ali menyambut gembira pelaksanaan STQH XXXIII Sulsel ini, terlebih ditempatkan di Kabupaten Selayar.



Menurutnya Allah SWT telah menggariskan bahwa semua kafilah se-Sulsel akan berkumpul di Selayar, karena dipersaudarakan oleh nilai-nilai kebangsaan dan agama, serta dipertemukan oleh kecintaan kepada Al Qur’an dan hadits.

“STQH tentu bukan hanya sekedar untuk mencari juara dalam bacaan, hafalan dan pemahaman Al Qur’an dan hadits, tapi terutama untuk membumikan Al Qur’an, bagaimana mencetak generasi Qur’ani, dan bagaimana Al Qur’an mewarnai perilaku dan tindak-tanduk kita dalam bermasyarakat dan berbangsa, dan mampu mewujudkan Sulawesi Selatan yang religius,” ucap Basli Ali.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru