CEDS Unpad: Indeks Persaingan Usaha Tunjukkan Tren Peningkatan
Luqman Zainuddin
Selasa, 28 Februari 2023 - 09:02 WIB
Indeks persaingan usaha pada 2022 mengalami peningkatan ke angka 4,87 dari tahun sebelumnya, di angka 4,81. Data ini merupakan penelitian Center Economics and Development Studies (CEDS) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Padjadjaran (Unpad).
Data ini menunjukkan bahwa persaingan usaha di Indonesia masih berada pada kategori yang sedikit tinggi. Peningkatan ini menunjukkan kondisi perekonomian yang terus membaik usai pandemi Covid-19, sehingga mampu mendorong peningkatan iklim persaingan usaha nasional.
Ditemukan hampir semua nilai dimensi dari komponen pembentuk indeks persaingan usaha mengalami kenaikan, kecuali pada dimensi kinerja industri dan dimensi regulasi yang nilainya mengalami penurunan.
Baca juga: Pemprov Sulsel Raih KPPU Award 2023 Kategori Kemitraan Daerah
Data CEDS Unpad diperoleh dari kajian indeks persaingan usaha yang mereka lakukan secara nasional di 34 provinsi melalui metode agregasi atas persaingan usaha di tiap sektor ekonomi di daerah.
Sebagai informasi, indeks persaingan usaha merupakan satu-satunya indikator persaingan usaha yang mencakup seluruh provinsi di Indonesia dan 15 sektor ekonomi. Indeks tersebut diukur melalui survei terhadap 34 provinsi dengan responden seperti Kamar Dagang dan Industri, akademisi, Bank Indonesia, dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi.
Kajian dilaksanakan dengan menggunakan konsep atau paradigma struktur, perilaku dan kinerja (SCP) industri. Faktor lingkungan bisnis seperti peraturan, kelembagaan, faktor permintaan dan penawaran juga menjadi dimensi pembentuk indeks persaingan usaha.
Data ini menunjukkan bahwa persaingan usaha di Indonesia masih berada pada kategori yang sedikit tinggi. Peningkatan ini menunjukkan kondisi perekonomian yang terus membaik usai pandemi Covid-19, sehingga mampu mendorong peningkatan iklim persaingan usaha nasional.
Ditemukan hampir semua nilai dimensi dari komponen pembentuk indeks persaingan usaha mengalami kenaikan, kecuali pada dimensi kinerja industri dan dimensi regulasi yang nilainya mengalami penurunan.
Baca juga: Pemprov Sulsel Raih KPPU Award 2023 Kategori Kemitraan Daerah
Data CEDS Unpad diperoleh dari kajian indeks persaingan usaha yang mereka lakukan secara nasional di 34 provinsi melalui metode agregasi atas persaingan usaha di tiap sektor ekonomi di daerah.
Sebagai informasi, indeks persaingan usaha merupakan satu-satunya indikator persaingan usaha yang mencakup seluruh provinsi di Indonesia dan 15 sektor ekonomi. Indeks tersebut diukur melalui survei terhadap 34 provinsi dengan responden seperti Kamar Dagang dan Industri, akademisi, Bank Indonesia, dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi.
Kajian dilaksanakan dengan menggunakan konsep atau paradigma struktur, perilaku dan kinerja (SCP) industri. Faktor lingkungan bisnis seperti peraturan, kelembagaan, faktor permintaan dan penawaran juga menjadi dimensi pembentuk indeks persaingan usaha.