Wali Kota Makassar Yakin Penurunan Stunting 2024 Capai Target Nasional
Tim Sindomakassar
Selasa, 05 September 2023 - 16:14 WIB
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto, menyampaikan bahwa penurunan angka stunting di wilayahnya tahun 2024 akan sesuai target nasional.
"Kita tidak ingin anak-anak kita menjadi stunting. Jadi, dengan momen Hari Keluarga Nasional ke-30 ini saya mengajak dan berkomitmen bersama-sama di tahun 2024 angka stunting Kota Makassar akan mencapai target (14 persen) yang telah ditetapkan oleh pemerintah," ujar Wali Kota.
Tekad itu diungkapkan Wali Kota yang akrab disapa Danny Pomanto itu pada acara peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 Tingkat Kota Makassar di Anjungan Pantai Losari, Kota Makassar, Senin (4/9/2023).
Baca juga: Gubernur Harap BKKBN Sulsel Terus Berinovasi dalam Program Bangga Kencana
Diadakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Makassar, acara tersebut dihadiri Kepala Perwakilan BKKBN Sulsel, Forkopimda Kota Makassar, Kepala SKPD se-Kota Makassar, Camat dan Penyuluh KB, Pembina Pembantu KB Desa (PPKBD), Sub PPKBD dan Tim Pendamping Keluarga (TPK).
Wali Kota mengatakan, sudah sepatutnya pemerintah daerah mengutamakan, memprioritaskan dan mengapresiasi para Penyuluh Lapangan KB (PLKB) dan Kader KB serta PPKBD dan Sub PPKBD.
"Mereka adalah ujung tombak di lapangan untuk menghasilkan generasi yang kuat dan bebas stunting di Kota Makassar," kata dia.
"Kita tidak ingin anak-anak kita menjadi stunting. Jadi, dengan momen Hari Keluarga Nasional ke-30 ini saya mengajak dan berkomitmen bersama-sama di tahun 2024 angka stunting Kota Makassar akan mencapai target (14 persen) yang telah ditetapkan oleh pemerintah," ujar Wali Kota.
Tekad itu diungkapkan Wali Kota yang akrab disapa Danny Pomanto itu pada acara peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30 Tingkat Kota Makassar di Anjungan Pantai Losari, Kota Makassar, Senin (4/9/2023).
Baca juga: Gubernur Harap BKKBN Sulsel Terus Berinovasi dalam Program Bangga Kencana
Diadakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Makassar, acara tersebut dihadiri Kepala Perwakilan BKKBN Sulsel, Forkopimda Kota Makassar, Kepala SKPD se-Kota Makassar, Camat dan Penyuluh KB, Pembina Pembantu KB Desa (PPKBD), Sub PPKBD dan Tim Pendamping Keluarga (TPK).
Wali Kota mengatakan, sudah sepatutnya pemerintah daerah mengutamakan, memprioritaskan dan mengapresiasi para Penyuluh Lapangan KB (PLKB) dan Kader KB serta PPKBD dan Sub PPKBD.
"Mereka adalah ujung tombak di lapangan untuk menghasilkan generasi yang kuat dan bebas stunting di Kota Makassar," kata dia.